Liputan6.com, California - Peran robot dalam kehidupan manusia diprediksi terus berkembang. Setelah mulai dimanfaatkan di beragam bisnis manufaktur, robot diperkirakan juga akan menjamah kehidupan sehari-hari manusia. Salah satunya dalam bentuk robot pelayan, seperti yang ditawarkan oleh perusahaan Mayfield Robotics.
Perusahaan asal Amerika Serikat ini baru saja memperkenalkan robot cerdas perdana besutannya yang diberi nama Kuri. Robot ini disebut tak hanya dapat bergerak sendiri dan membantu pengguna, tetapi juga dirancang untuk memiliki kepribadian.
Robot yang sekilas mirip dengan Eve dari film animasi Wall-E ini merupakan kombinasi dari pelayan dan mobile hub untuk perangkat pintar di rumah pengguna. Kuri sudah dilengkapi dengan kamera 1.080Â piksel, jajaran mikrofon yang berjumlah empat buah, dan pengeras suara ganda.
Advertisement
Tak hanya itu, robot ini didukung oleh konektivitas Bluetooth dan Wi-Fi, termasuk sensor yang dapat mencegah Kuri menabrak benda-benda di sekitarnya.Â
Baca Juga
Mengutip informasi dari Venture Beat, Kamis (5/1/2016), robot ini dapat diprogram untuk melakukan tugas tertentu dan mendukung kontrol IFTTT. Menurut CTO Mayfield Robotics Kaijen Hsiao, meski terlihat imut, bagian dalam robot ini sudah dilengkapi komponen terbaru di bidang smartphone, gim, dan robotika.
"Kami berharap Kuri dapat mengenalkan orang--terutama anak-anak--pada kekuatan teknologi dan dapat menginspirasi dunia baru yang penuh kemungkinan untuk masa depan mereka," ujar Kaijen.
Kuri dapat digunakan untuk membacakan cerita bagi anak-anak, memutar musik, mematikan lampu, termasuk menjawab pertanyaan umum dari pengguna. Dilengkapi kamera built-in, pengguna bisa menggunakan robot ini untuk memantau kondisi rumah.
Untuk beraktivitas, robot ini dilengkapi baterai. Ada pula aplikasi untuk iOS dan Android yang memiliki kemampuan untuk pengaturan dan kontrol Kuri.
Rencananya robot ini akan mulai dipasarkan pada akhir tahun ini. Harganya dibanderol US$ 700 (sekitar Rp 9,4 juta) dan sudah tersedia untuk pre-order di Amerika Serikat, dengan uang muka US$ 100 (sekitar Rp 1,3 juta).
(Dam/Why)