Liputan6.com, California - iOS 10 kini sudah diadopsi sebanyak 76 persen oleh penggunanya. Sebuah peningkatan yang cukup agresif, mengingat sistem operasi (OS) buatan Apple untuk iPhone dan iPad itu baru saja dirilis September 2016.
Baca Juga
Advertisement
Seperti dilansir Ubergizmo, Jumat (6/1/2017), berdasarkan diagram adopsi iOS yang diperlihatkan, jumlah pengguna iOS 9 sudah jauh tertinggal ketimbang jumlah pengguna iOS 10.
Hingga kini, iOS 9 tercatat hanya berkisar di angka 18 persen, sementara 6 persen sisanya masih menggunakan iOS lawas (iOS 8 ke bawah).
Meningkatnya jumlah adopsi iOS berbanding jauh dengan jumlah adopsi OS Android. Seperti diketahui, OS terbarunya--Nougat (7.0)--masih kurang peminat. OS tersebut masih mendapatkan porsi sedikit ketimbang seri pendahulunya, Lollipop dan Marshmallow.
Pada November 2016, tercatat hanya 0,3 persen perangkat yang mengadopsi Nougat. Sementara pada Desember 2016, cakupan adopsi pengguna Nougat juga tak terlalu meningkat signifikan. Nougat hanya naik 1 persen, di mana perangkat yang ter-install masih di angka 0,4 persen.
Alasan lonjakan pengguna mengadopsi iOS 10 tak lain karena Apple sering merilis pembaruan secara berkala. Sejak dirilis pada September 2016, iOS 10 sudah memiliki pembaruan hingga versi 10.2.
Sementara, pengguna yang belum mengadopsi iOS 10 disinyalir terbentur masalah perangkat. Kebanyakan belum meng-update perangkat iOS-nya dengan membeli iPhone atau iPad terbaru. Seperti diketahui, iPhone lawas terakhir yang masih bisa berjalan dengan iOS 10 adalah iPhone 5.
(Jek/Isk)