Pesawat Kertas Disulap Jadi Drone, Apa Jadinya?

Liputan6.com, Miami - Siapa bilang pesawat nirawak—drone—hanya dirancang khusus untuk pengguna kalangan dewasa? Buktinya, sebuah startup asal Miami, PowerUp Toys, menciptakan drone khusus untuk anak-anak.

Drone tersebut memang tidak memiliki rupa seperti drone yang dijual di pasaran pada umumnya, melainkan mesin khusus yang merubah pesawat kertas menjadi drone. Seperti apa cara kerjanya?

Dilansir Mic, Selasa (10/1/2017), PowerUp Toys ingin menggarap drone yang aman dan praktis saat digunakan oleh anak-anak. Karena itu, mereka menciptakan sebuah mesin micro yang dapat menerbangkan sebuah pesawat kertas. Teknologi ini dibuat khusus untuk kalangan anak sekolah.

Mesin tersebut bekerja dengan bantuan modul kecil yang diletakkan di tengah bagian pesawat kertas. Pengguna hanya perlu mengontrolnya via Bluetooth yang terintegrasi dengan aplikasi yang bisa diunduh lewat iOS dan Android.

Cara mengontrol drone ini juga tidak susah-susah amat, malah lebih praktis dari cara mengontrol drone yang ‘sebenarnya’.

Di aplikasi yang sudah terinstal, pengguna bisa mengarahkan drone dalam skema navigasi yang simpel. Mereka akan ditawarkan oleh tombol navigasi memutar, terbang, landing, atau terbang dengan kecepatan ekstra.

Di dalam paket penjualannya, PowerUp Toys menyertakan sebuah pesawat kertas berwarna merah, mesin modul dan baling-baling kecil.

Untuk ketersediaan, untuk sementara drone tersebut hanya dijual di wilayah Amerika Serikat dengan harga US$ 50 atau setara dengan Rp 668 ribuan.

(Jek/Ysl)