Sukses

Diguyur Hujan Deras, Markas Megah Apple Dipenuhi Lumpur

Gara-gara diguyur hujan deras, sekeliling markas megah Apple di California yang mirip dengan UFO, dipenuhi lumpur.

Liputan6.com, Jakarta - Tahun lalu, CEO Apple Tim Cook mengatakan karyawan Apple akan dipindahkan ke markas baru Apple, pada 2 Januari 2017. Namun tampaknya hal itu tak memungkinkan sebab hingga kini kawasan di sekitar bangunan besar itu dipenuhi lumpur.

Markas baru yang dimaksud oleh Cook adalah Apple Campus, yang bentuknya megah, besar, dan menyerupai UFO. Konon, Apple menggelontorkan US$ 5 miliar atau sekitar Rp 66,6 triliun untuk membangun markas ini.

Sayangnya, tenggat waktu untuk pindah ke kantor baru itu tak sesuai dengan harapan. Pembangunan Apple Campus hingga saat ini belum selesai. Walau lanskap dan pengerjaan interior telah dilakukan, banyak hal yang masih harus diselesaikan.

Bangunan yang dipenuhi lumpur itu tampak di video drone karya fotografer Matthew Robert sebagaimana Tekno Liputan6.com kutip dari Business Insider, Minggu (15/1/2017). Kabarnya, hal ini karena Northern Carolina diguyur hujan lebat sejak Sabtu 7 Januari lalu.

Markas Apple di California (Sumber: Business Insider)

Selain merapikan bangunan, Apple juga sudah mulai menanam sejumlah pohon, mengerjakan lanskap pada bagian dalam, serta mulai memasang panel solar yang akan menutupi bagian atap. Ingin lihat bagaimana markas Apple yang sekelilingnya dipenuhi lumpur?

Markas baru Apple di California masih dalam proses pembangunan (Sumber: Business Insider)

Di sekeliling Markas Apple dipenuhi oleh lumpur (Sumber: Business Insider)

(Tin/Why)