Liputan6.com, Jakarta - Bagi kamu pengguna PC pasti sudah tidak asing lagi dengan software bernama Denuvo DRM. Jadi andalan banyak studio gim kenamaan di dunia, Denuvo mengklaim bahwa software miliknya sulit dibobol.
Sempat menjadi senjata ampuh untuk menangkal peretas saat nge-hack sejumlah gim, Denuvo DRM yang terpasang di gim teranyar milik Capcom ini berhasil dijebol oleh tim peretas hanya dalam waktu singkat.
Advertisement
Baca Juga
Adalah CPY, grup peretas yang berhasil membobol Resident Evil 7 hanya dalam waktu 5 hari setelah gim tersebut dirilis di pasaran. Demikian seperti yang Tekno Liputan6.com kutip dari laman DSOGaming, Selasa (31/1/2017).
Sebelumnya, Rise of the Tomb Raider merupakan gim terakhir di 2016 yang berhasil diretas oleh CPY. Uniknya, tahun lalu Director of Sales Denuvo Thomas Goebl sempat mengatakan bahwa software buatannya memang 'sulit diretas' bukan 'tidak dapat diretas'.
Dengan kejadian ini, hanya tinggal tunggu waktu saja gim-gim yang menggunakan Denuvo DRM atau software pengaman lainnya dapat dijebol dengan mudah hanya dalam hitungan hari.
Sekadar informasi, hingga saat ini ada beberapa pemain PC menolak untuk membeli gim Resident Evil 7 di PC karena Denuvo.
Sayang, Capcom masih enggan memberikan konfirmasi apakah perusahaan akan menghapus Denuvo di dalam gim teranyarnya ini atau tidak.
(Ysl/Isk)