JD.ID Bangun 5 Warehouse di 2017

Liputan6.com, Jakarta - Dalam rangka merayakan satu tahun berdirinya di Indonesia, JD.ID mengungkap sejumlah pencapaian telah terwujud dalam kurun waktu tersebut.

Pada pembukaan sesi "Celebrating Festivity", President Director JD.ID Zhang Li, mengungkapkan pihaknya telah membangun 3 warehouse (gudang penyimpanan stok barang), serta telah memperkerjakan 300 orang, di mana 200 di antaranya merupakan karyawan warehouse.

"Kami telah membangun 3 warehouse selama satu tahun ini, ada di Cimanggis, Surabaya, dan Pontianak. Rencananya, kami akan bangun lagi di Medan," kata Li ketika ditemui Tekno Liputan6.com di Pullman Central Park, Jakarta, Kamis (8/3/2017).

Mengingat proyek pembangunan gudang dan ekspansi Sumber Daya Manusia (SDM) perusahaan butuh dana yang besar, tentu alokasi investasi juga menjadi sorotan dalam hal ini.

Sayang, Li tidak mengumbar detail soal besaran investasi yang digelontorkan JD.ID untuk dua bagian yang dianggap vital tersebut.

"Keberadaan warehouse kami nilai penting. Ia berperan sebagai 'hub' antar daerah yang mengantarkan layanan kami ke pelanggan di kota-kota luar Jakarta," tegas Li.

Pada kesempatan yang sama, Teddy Arifianto, Head of Corporate Communications and Public Affairs JD.ID, menjelaskan nantinya ada 5 kota yang akan menjadi target pembangunan gudang.

Alasan JD.ID memilih 5 kota tersebut karena dinilai memiliki pertumbuhan e-Commerce yang cukup signifikan. Area ini tak lain adalah Jabodetabek, Surabaya, Medan, Jawa Tengah, Bandung dan sekitarnya.

“Pertumbuhan customer behaviour yang ada di wilayah itu ada di 30-40 persen. Kami tidak berencana mau bangun warehouse di Bandung karena masih bisa terjangkau,” tandas Teddy.

JD.ID kini telah memiliki 200 mitra selama satu tahun beroperasi di Indonesia. Bahkan, mereka telah memiliki 1-3 juta pengunjung per bulan, di mana 60 persennya merupakan pengguna terdaftar. Jumlah pengunjung tersebut berasal dari platform di web dan aplikasi mobile.

(Jek/Cas)