Liputan6.com, Jakarta - Nintendo Switch mengawali debut pertamanya dengan luar biasa pada 3 Maret 2017. Nintendo juga menerima respon positif dari berbagai pihak.
Namun, belum genap dua pekan konsol ini meluncur, seorang modder yang bernama Luca Todesco secara mengejutkan men-jailbreak konsol buatan perusahaan yang berbasis di Tokyo, Jepang tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Mengingat Nintendo Switch belum genap satu bulan, terlalu dini untuk menduga-duga apakah Luca memiliki kemampuan yang luar biasa dan sesulit apa software Switch agar tidak bisa di-jailbreak, atau mungkin keduanya.
Hingga saat ini, Luca masih enggan untuk membagikan cara dan hal-hal apa yang bisa dilakukan di konsol Nintendo Switch yang sudah bisa di-jailbreak.
Namun, fakta konsol ini dapat di-jailbreak akan menarik melihat sejauh mana hacker, pengembang, dan modder akan melakukan modifikasi software Nintendo Switch sesuai dengan keinginan mereka.
Dengan potensi yang tidak terbatas tersebut, bukan tidak mungkin suatu hari akan ada modder atau hacker yang meluncurkan rangkaian judul gim bajakan di Nintendo Switch.
that's just how it goes pic.twitter.com/ztkFrbjz5u
— qwertyoruiop (@qwertyoruiopz) March 11, 2017
Sayang, hingga saat ini Nintendo masih tutup mulut terkait konsol Nintendo Switch yang sudah bisa di-jailbreak tersebut. Sekadar informasi, Nintendo Switch saat ini sudah meluncur di Indonesia dengan harga kisaran Rp 6,4 juta.
(Ysl/Cas)