Liputan6.com, Jakarta - Viettel, operator telekomunikasi terbesar di Vietnam, dilaporkan akan mengekspansi bisnisnya ke Indonesia dan Nigeria.
Kedua negara tersebut dinilai potensial karena populasi penduduknya sangat besar. Indonesia tercatat memiliki 258 juta penduduk per Juni 2016, sedangkan Nigeria sebesar 187 juta penduduk.
Advertisement
Baca Juga
Sebagaimana dikutip VN Economic Times dari Telecoma Asia, Jumat (5/5/2017), ekspansi ke dua negara tersebut diharapkan dapat menjadi loncatan perusahaan selanjutnya untuk melakukan ekspansi bisnis internasional.Â
Sayangnya tidak disebutkan lebih lanjut bisnis apa yang akan diperluas Viettele ke dua negara tersebut.Â
Adapun saat ini Viettel Global mengantongi 24 juta pelanggan di 9 negara, antara lain Laos, Kambodia, Timor Leste, Kamerun, Haiti, Mosambik, Burundi, Peru, dan Tansania.
Saat ini perusahaan akan segera masuk ke Myanmar setelah memenangkan tender konsorsium dengan mencaplok 49 persen saham perusahaan ICT setempat.Â
Namun ekspansi ini akan sulit bagi perusahaan mengingat Viettel akan menghadapi persaingan ketat dengan pesaing lain, seperti Orange, MTN, Movistar, Claro, Digicel, dan Axiata.
(Cas/Isk)
Â