Liputan6.com, Sydney - Turnamen gim Intel Extreme Masters (IEM) Sydney 2017 yang mempertandingkan Counter Strike: Global Offensive (CS:GO), resmi berakhir dengan melahirkan juara baru.
Tim asal Brasil, SK Gaming, berhasil menundukkan tim FaZe Clan pada partai puncak dengan skor akhir 3-1, Minggu (7/5/2017) di Qudos Bank Arena, Sydney, Australia waktu setempat.
Advertisement
Baca Juga
Lewat kemenangan tersebut, SK Gaming menjadi tim pertama yang menjuarai IEM. Dengan kemenangan ini, SK Gaming berhak mendapatkan hadiah uang tunai sebesar US$ 200.000 atau sekitar Rp 2,6 miliar.
Total hadiah untuk IEM Sydney 2017 sendiri diklaim sebagai uang hadiah terbesar di kancah turnamen eSports Australia. Dalam babak final ini, kemenangan tim yang di komandoi oleh Gabriel "FalleN" Toledo tersebut tidak diraih dengan mudah.
Mengusung metode best-of-five, SK Gaming mengawali dua babak dengan mulus, namun di babak ketiga dan selanjutnya mereka tampak mengalami kesulitan.
"Ya, babak ketiga cukup berat, namun karena terlalu gugup kami dan tim pengembang pun kurang fokus, dan komunikasi antar tim sempat bermasalah," ungkap Epitácio "Taco" de Melo (SK Gaming) kepada Tekno Liputan6.com usai pertandingan.
Babak keempat pun tiba, namun ketika banyak pengunjung yang hadir di Qudos Bank Arena memprediksi akan masuk ke babak kelima, SK Gaming mematahkan perlawanan Faze Clan lewat pertarungan yang ketat.
(Ysl/Isk)