Sukses

Berapa Gaji Pengemudi Go-Jek dalam Sebulan?

Riset mencatat, pengemudi Go-Jek bisa mengantongi penghasilan di atas rata-rata UMP Nasional.

Liputan6.com, Jakarta - Hasil riset Pusat Kajian Komunikasi Departemen Ilmu Komunikasi (Puskakom) UI, menunjukkan mayoritas pengemudi Go-Jek bekerja full time dengan persentase 97 persen.

Lalu, kira-kira berapa rata-rata penghasilan mereka dalam sebulan?

Seperti dijelaskan pelaku riset Puskakom UI Alfindra Primaldhi, pengemudi Go-Jek full time, penghasilannya bisa di atas rata-rata UMP Nasional dengan kisaran Rp 1.997.819.

"77 persen mitra pengemudi itu penghasilannya di atas Rp 2 jutaan," ungkap Alfindra.

Tak hanya mengantongi gaji di atas UMP Nasional, menjadi mitra Go-Jek ternyata juga mendorong pengemudi untuk bisa memanfaatkan layanan perbankan dan juga memiliki asuransi.

"Dari sisi manfaat, 48 persen pengemudi mengatakan bisa mengatur waktu kerja, 30 persen punya lebih banyak waktu bersama keluarga, 28 persen bisa menabung, 19 persen bisa pakai ponsel dan aplikasi," lanjutnya.

Sekadar informasi, riset Puskakom UI adalah penelitian berbasis aplikasi yang memakai metode sampling pencuplikan acak murni (pure random sampling) ke mitra pengemudi Go-Ride (3.213 responden), Go-Car (2.801 responden), dan pelanggan (4.048 responden) yang aktif dalam tiga bulan terakhir.

Sampel mewakili populasi pengemudi dan pelanggan di 15 lokasi, di mana 50 persen berasal dari wilayah Jabodetabek sebagai wilayah dengan jumlah pengemudi dan pelanggan terbanyak.

(Jek/Cas)