Sukses

XL Ajak Vendor dan Distributor Ponsel Siapkan Ekosistem 4,5G

Operator XL Axiata akan menyiapkan ekosistem pendukung 4,5G seiring meningkatnya jumlah pengguna data di jaringannya.

Liputan6.com, Jakarta - Seiring meningkatnya jumlah pengguna smartphone 4G dan konsumsi data pelanggan, operator seluler XL Axiata akan memperkuat ekspansi jaringan 4,5G di berbagai kota yang tingkat penetrasi 4G-nya tinggi.

Agar layanan ini dapat dirasakan langsung oleh pelanggan, XL menilai jaringan 4,5G perlu didukung dengan ketersediaan perangkat serta fitur yang mendukung 4,5G di Indonesia.

VP Service Operation Management XL Axiata, I Gede Darmayusa mengatakan pihaknya mengajak sejumlah produsen dan distributor smartphone untuk memperbarui produknya dengan teknologi 4,5G. Mereka antara lain Samsung, Xiaomi, LG, Huawei, Asus, Vivo, Oppo, dan Lenovo, hingga produsen chipset Qualcomm dan distributor Erafone.

I Gede mengungkapkan dalam satu tahun terakhir, pertumbuhan jumlah pengguna smartphone di XL sangat tinggi. Saat ini pengguna smartphone di jaringan XL berkisar 63 persen atau 30 juta, naik dari sebelumnya yang hanya 21 persen, dari total pengguna sebesar 46,5 juta. 

"Sebanyak 63 persen pelanggan ini menggunakan layanan data sampai 3.600TB per hari, apalagi pada akhir minggu jumlahnya meningkat 200TB," kata Gede di workshop bertajuk "Beyond 4G ecosystem development" di Jakarta, Selasa (16/5/2017).

Gede menjelaskan tingginya pertumbuhan pengguna smartphone dan bertambahnya berbagai layanan yang diakses pelanggan memicu peningkatan konsumsi data. XL melakukan sejumlah upaya untuk mengantisipasi hal itu.

Misalnya saja, memperbarui teknologi 4G menjadi 4,5G melalui penerapan 4X4 MIMO, 256 QAM, carrier aggregation (CA) LTE 1800Mhz yang diperkenalkan beberapa waktu lalu.

Sementara, VP LTE XL Axiata Rahmadi Mulyohartono menambahkan perusahaan baru bisa menerapkan teknologi 4,5G jika perangkat alias smartphone-nya sudah mendukung teknologi tersebut.

"Perlu kerjasama yang erat antara XL Axiata sebagai operator dengan produsen smartphone sehingga akan terbentuk ekosistem yang mendukung layanan teknologi teknologi 4,5G. Teknologi yang dibangun di jaringan bisa disesuaikan dengan teknologi smartphone sehingga manfaatnya bisa dirasakan oleh pelanggan, seperti koneksi yang lebih cepat, dan stabil," jelas Rahmadi.

Menurutnya, dari 63 persen pengguna smartphone di jaringan XL, sebanyak 22 persen sudah mendukung modem Cat 6 yang mendukung teknologi 4,5G milik XL. XL juga membangun 4,5G Xperience Zone di 20 lokasi di Jabotabek, Jabar, Jateng, Jatim, Bali, NTB, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi yang bisa digunakan untuk menguji smartphone yang akan dipasarkan di Indonesia.

(Tin/Cas)

Video Terkini