Liputan6.com, Jakarta - Virus shortcut, meski sebetulnya terkesan tidak berbahaya, masih menjadi salah satu virus paling menjengkelkan.
Virus ini, seperti kebanyakan virus pada umumnya, biasanya menular ke suatu perangkat lewat flashdisk atau media penyimpanan lainnya, yang sebelumnya telah tertular virus itu.
Advertisement
Baca Juga
Makanya, saat flashdisk itu dihubungkann ke laptop atau komputer, virus itu ikut menulari perangkat tersebut.
Antivirus yang mampu mengatasi virus shortcut saat ini memang sudah banyak tersedia. Namun masalahnya, bagaimana kalau di komputer atau laptop itu tidak ada antivirus?
Tak usah khawatir karena ternyata siapa saja bisa menghilangkan virus shortcut di flashdisk tanpa antivirus. Bagaimana caranya, simak rangkumannya berikut ini.
Â
Pertama, setelah flashdisk sudah tertancap di laptop atau komputer, buka command prompt (CMD). Caranya, tekan tombol berlambang Windows di keyboard dan huruf R (run).Â
Â
Kemudian, halaman command prompt akan muncul. Bila drive dari flashdisk tersebut misalnya G:, kamu harus mengetik G:, lalu tekan tombol enter.
Â
Kemudian ketik perintah attrib -s -h -r -a * . * /s /d dan tunggu prosesnya beberapa saat.
Â
Setelah proses selesai, semua folder yang telah 'dihilangkan' atau 'disembunyikan', juga virus tersebut, akan kembali muncul. Langkah selanjutnya, hapus virus itu.
Abrakadabra! Kini flashdisk kembali bersih dan bebas dari virus shortcut yang menjengkelkan.Â
(Why/Isk)