Liputan6.com, Jakarta - Lenovo memiliki dua merek untuk lini smartphone. Hal ini menyusul akuisisi terhadap Moto (Motorola) sejak 2014 silam.
Beberapa waktu lalu beredar kabar bahwa Lenovo akan menggunakan satu merek saja untuk lini smartphone. Namun hal ini dibantah oleh petinggi perusahaan asal Tiongkok itu.
Advertisement
Baca Juga
"Kami tidak akan menghapus (merek) Lenovo," kata chairman dan chief executive Lenovo Group, Yang Yuanqing, sebagaimana dikutip dari Reuters, Jumat (26/5/2017).
Restrukturisasi di internal perusahaan, kata Yang, tidak akan memengaruhi bisnis mobile. Bahkan, strategi penggunaan merek Lenovo dan Motorola ini tetap dipertahankan, meski perusahaan menelan kerugian.
Sebagai informasi, di Indonesia Lenovo sudah memboyong beberapa seri smarphone mulai dari segmen entry-level hingga flagship. yakni Moto Z, Moto Z Play, Moto M, dan Moto E3 Power.
Bulan Maret lalu, perusahaan mengatakan akan membawa lebih banyak seri smartphone dengan merek Motorola. Hal ini diungkapkan oleh Country Lead MBG Lenovo Indonesia Adrie R Suhadi.
"Saya tidak bisa bilang setelah Moto M ada smartphone apa, tetapi kami memang akan menghadirkan smartphone baru dari Moto. Minimal dua smartphones tiap kuartal hingga akhir 2017," kata Adrie saat ditemui Tekno Liputan6.com di sela Media Camp Modsventure In A Snap di Lembang, Rabu (15/3/2017) malam.
(Why/Isk)