Liputan6.com, Jakarta - Tepat hari ini kabar menyedihkan datang dari salah satu gim mobile dengan karakter ikonik Indonesia, Bima-X. Berdasarkan pantauan Tekno Liputan6.com, Kamis (1/6/2017), aplikasi gim yang diangkat dari serial Tokusatsu hasil kolaborasi antara Indonesia dan Jepang tersebut resmi menutup layanannya.
Baca Juga
Advertisement
Kabar ini dikonfirmasi langsung oleh Bandai Namco lewat pemberitahuan di dalam gim dan informasi aplikasi gim tersebut di Google Play Store. Bandai Namco mengutarakan ungkapan terima kasihnya kepada pemain yang setia bermain Bima-X.
Perusahaan Jepang itu juga mengungkapkan, item dan karakter yang telah dibeli, masih dapat dipergunakan sampai dengan masa layanan berakhir pada 30 Juni 2017. Selain itu, perlu digarisbawahi pula, pemain yang sudah menghabiskan uang untuk transaksi in-app-purchase (IAP) tidak dapat meminta uangnya kembali.
Hingga berita ini naik, Bandai Namco yang Tekno Liputan6.com coba hubungi masih belum memberikan tanggapan tentang alasan mengapa layanan gim Bima-X ditutup. Namun berdasarkan laporan perusahaan riset analytic aplikasi Appannie, Bima-X dirilis pada 3 Juli 2015 dan terakhir mendapatkan pembaruan pada 6 Maret 2016. Artinya, gim ini memang sudah cukup lama tidak diperbarui, lebih dari setahun.
Meski mendapatkan sambutan luar biasa pecinta serialnya, tampaknya gim Bima-X yang sempat menduduki peringkat ketiga sebagai gim terbaik di Android dan mencapai jumlah unduhan 5 juta kali ini harus rela 'tutup usia' dalam waktu terbilang singkat.
(Ysl/Why)