Liputan6.com, London - Google dilaporkan akan membangun markas besar barunya di London, Inggris. Raksasa teknologi tersebut juga sudah mematangkan rencana konsep desain area perkantoran megah tersebut.
Dikutip Mashable, Jumat (2/6/2017), kantor baru Google akan berlokasi di area King’s Cross, London. Disebut-sebut, area perkantoran akan dijuluki dengan sebutan "King’s Cross Campus".
Belum banyak yang bisa dibocorkan dari kantor baru Google cabang Inggris tersebut. Namun, perusahaan yang berbasis di Mountain View, Amerika Serikat (AS) ini sudah lebih dulu merampungkan desain visual King's Cross Campus.
Advertisement
Baca Juga
Tak tanggung-tanggung, Google bahkan menggandeng studio desainer interior terbaik di Inggris, Heatherwick Studio dan Bjarke Ingles Group (BIG) demi membangun markasnya itu. Diketahui, biaya yang dihabiskan kira-kira sekitar 1 miliar Poundsterling, atau setara dengan Rp 17 triliun.
King’s Cross Campus akan termasuk area perkantoran lama Google di London, salah satunya ada di dekat stasiun King’s Cross dan 6 Pancras Square. Gedung baru akan memiliki 11 lantai dan dapat menampung lebih dari 7.000 karyawan.

Secara fasilitas, King’s Cross Campus akan memiliki fasilitas yang tak kalah lengkapnya dengan kantor pusat Google di Mountain View, Amerika Serikat (AS).
Gedung utamanya akan memiliki tempat rekreasi sekelas hotel berbintang. Akan ada kolam renang megah, area gim arcade, fitness center, taman rooftop, kafetaria, serta auditorium raksasa untuk mengadakan sesi keynotes dan pertemuan lainnya.
Selain itu, King’s Cross Campus akan mengusung konsep ramah lingkungan. Bagian atap gedung akan berfungsi sebagai panel solar untuk menyalakan listrik dan mengurangi cahaya matahari yang masuk ke dalam ruangan.
"Sirkulasi udara di gedung ini akan menggunakan taman rooftop sebagai pintu masuknya," kata Bjarke Ingels, Direktur Bjarke Ingels Group.
Alasan mengapa Google memusatkan kantor barunya di King’s Cross tak lain karena wilayah tersebut dianggap sangat strategis.
"King’s Cross terletak di pusat kota London. Aksesnya mudah, ada kereta api, taksi, dan didukung infrastruktur lain yang membuat perkantoran baru ini lebih tersentralisasi," kata Thomas Heatherwick, pimpinan arsitek dari Heatherwick Studio.
Belum dibocorkan kapan pembangunan King’s Cross Campus akan rampung. Yang pasti, markas mewah Google yang satu ini tak akan kalah bergengsi dengan kantor-kantor cabang Google di negara lain, termasuk kantor pusatnya di Mountain View.
(Jek/Cas)