Liputan6.com, Jakarta - Tesla, perusahaan yang dipimpin Elon Musk dikenal bergerak di bidang mobil listrik. Namun laporan terbaru menyebutkan, bahwa perusahaan itu berencana akan mengepakkan sayap dengan meluncurkan streaming platform musik sendiri.
Dikutip dari Forbes, Jumat (23/6/2017), rencana pengembangan ini memang masih digodok oleh pihak internal Tesla. Untuk itu, belum dapat dipastikan seperti apa format yang akan ditawarkan perusahaan asal Amerika Serikat itu.Â
Kendati demikian, perusahaan dilaporkan telah menghubungi sejumlah label major untuk mendapatkan hak menyiarkan lagu dan album dari musisi ternama.
Advertisement
Sejumlah analis memperkirakan, layanan ini akan ditawarkan khusus untuk pengguna mobil Tesla, tapi tak tertutup kemungkinan layanan ini juga bisa diakses oleh non-pengguna mobil listrik tersebut.
Baca Juga
Saat dikonfirmasi, juru bicara Tesla justru tak menampik atau mengonfirmasi kehadiran layanan ini. Juru bicara tersebut hanya menuturkan, mereka berupaya untuk menawarkan layanan terbaik bagi pengguna.Â
"Kami percaya bahwa penting untuk menghadirkan pengalaman luar biasa dalam mobil, termasuk memungkinkan pengguna mendengarkan musik dari sumber manapun yang mereka pilih," tutur juru bicara perusahaan.
Jika kabar ini benar, bukan tidak mungkin ini menjadi langkah awal Musk terjun ke industri musik. Selain Tesla yang bergerak di industri otomotif, ia juga memimpin SpaceX, perusahaan yang bergerak di bidang penerbangan antariksa.
Untuk informasi, sebenarnya Tesla sudah bekerja sama dengan Spotify untuk menghadirkan layanan streaming musik di mobilnya.
Melalui layanan ini, pengguna Tesla di luar Amerika Serikat, seperti Eropa, Australia, dan Hong Kong dapat langsung mendengarkan koleksi lagu Spotify.
Uniknya, pengguna tak perlu memiliki akun Spotify untuk dapat menikmati konten di dalamnya. Pengguna Model X dan Model S akan secara otomatis terdaftar sebagai pelanggan Spotify Premium sehingga mendapat akses penuh layanan asal Swedia tersebut.
(Dam/Isk)
Tonton Video Menarik Berikut Ini: