Liputan6.com, Jakarta - Augmented Reality (AR) adalah teknologi yang memproyeksikan benda-benda maya di dunia nyata. Biasanya, teknologi ini digunakan dalam industri arsitektur, militer, hingga gim.
Dalam acara Worldwide Developers Conference (WWDC) pada Juni 2017, Apple mengatakan AR adalah salah satu fitur utama yang ada di iOS 11. Raksasa teknologi itu pun menyediakan tools yang dibutuhkan pengembang AR untuk membuat konten berbasis AR.
Advertisement
Baca Juga
Nantinya, fitur ini bisa digunakan di hampir semua perangkat Apple. Mulai dari iPhone, iPad, sampai iPod. Dikutip dari laman BGR, Kamis (27/7/2017), baru-baru ini beredar sebuah video uji coba aplikasi yang dibuat dengan ARKit.
Di dalam video yang singkat tersebut, terlihat bagaimana teknologi AR bisa digabungkan ke dalam gim agar tampak lebih dinamis.
Video yang diunggah ke Twitter itu menunjukkan gim yang dibentuk dari platform Unreal Engine, dan digabungkan dengan ARKit. Hebatnya, ketika pengguna bergerak di sekitar meja atau terlalu dekat dengan karakter AR, maka perspektifnya ikut berubah.
The Machines running on #ARKit powered by #UE4! https://t.co/xC4hum7dhk @EpicGames @UnrealEngine #ar #AugmentedReality @Apple pic.twitter.com/5rOpUIlDuA
— Directive Games (@DirectiveGames) July 21, 2017
Namun, untuk mencapai hasil yang maksimal, perangkat Apple generasi selanjutnya harus diperkuat dengan prosesor yang lebih cepat dan grafik yang lebih bagus agar bisa menghasilkan grafik AR yang tajam.
(Theofilus Ifan Sucipto/Ysl)