Tips Bos Apple Agar Bisa Beli iPhone X: Tak Perlu Ngopi Mahal

Liputan6.com, Jakarta - Apple baru saja melakukan penjualan perdana iPhone X di sejumlah negara pada 2 November 2017. Seri terbaru ini berhasil menarik perhatian publik karena hadir dengan desain yang berbeda dan didukung sejumlah fitur premium.

Meski antusiasme penggemar iPhone terbilang tinggi, tak sedikit yang masih mempertanyakan banderol harga iPhone X. Alasannya, harga smartphone ini masih dianggap terlalu tinggi bagi sebagian orang.

Menanggapi hal tersebut, CEO Apple Tim Cook mengatakan membeli iPhone X tak ubahnya membeli kopi berkualitas tinggi. Ia beralasan, pada dasarnya lebih banyak orang yang membayar perangkat itu secara berkala tiap bulan.

Sekadar informasi, metode pembayaran berkala per bulan memang sudah menjadi hal biasa untuk pasar Amerika Serikat. Biasanya, para pengguna memanfaatkan penawaran dari operator seluler yang ada di negeri Paman Sam tersebut.

"Saya rasa konsumen dapat membelinya dengan biaya US$ 33 per bulan. Nilai itu sama saja dengan beberapa kopi seminggu. Jadi, kurangi membeli kopi di tempat yang bagus (untuk dapat membeli iPhone X)," tuturnya seperti dikutip dari CNBC, Senin (6/11/2017).

Ia juga memastikan harga yang ditawarkan iPhone X sebanding dengan kemampuan yang ditawarkan. Apple tak bermaksud sekadar mematok harga tinggi untuk perangkat tersebut.

"iPhone X memiliki banyak teknologi anyar terbaik yang menjadi pemimpin industri, dan produk ini mengagumkan sehingga kami tak sabar agar orang-orang dapat segera mendapatkannya," tuturnya.

Tak hanya itu, Cook juga menyebut pengguna dapat membeli iPhone X dengan menukarkan iPhone lawasnya. Dengan cara ini, pengguna akan mendapat nilai tukar yang cukup besar sehingga mengurangi harga dari iPhone X.