iPhone SE 2 Bakal Dukung Pengisian Daya Nirkabel?

PHOTO: Ini Wujud Mewah iPhone 8 dan iPhone 8 Plus yang Siap Beredar — Salah satu fasilitas pada iPhone 8 terbaru milik Apple diluncurkan di Steve Jobs Theatre, California, Selasa (12/9). Fasilitas wireless charging pada kaca belakang untuk mengisi baterai pada ponsel tanpa menggunakan kabel. (AP Photo/Marcio Jose Sanchez)

Liputan6.com, Jakarta - Rumor mengenai kemunculan iPhone SE generasi kedua atau iPhone SE 2 kian menyeruak sejak beberapa bulan lalu. Kini sebuah isu terbaru menyebut bahwa iPhone SE 2 bakal hadir dengan sebuah teknologi terkini seperti yang telah diterapkan pada iPhone 8 dan iPhone X.

Sebagaimana dikutip 9to5mac, Kamis (11/1/2018), teknologi yang dimaksud adalah pengisian daya nirkabel atau wireless charging.

Hal ini mulanya berdasarkan tulisan Sachin Bhatt di laman tekz24.com, yang menuliskan, berdasarkan informasi dari seorang sumber terpercaya, iPhone SE 2 akan dilengkapi dengan bodi belakang yang terbuat dari kaca.

Tentunya hal tersebut merupakan perubahan tersendiri, sebab bodi iPhone SE sebelumnya terbuat dari bahan aluminium.

Render iPhone SE 2. (Foto: TrustedReviews)

Seperti diketahui, Apple menggunakan material kaca untuk pada bodi belakang iPhone 8, iPhone 8 Plus, dan iPhone X guna mendukung wireless charger.

Bisa jadi, Apple melakukan hal yang sama pada iPhone SE 2 yang berukuran 4 inci ini untuk memberikan tampilan berbeda dibandingkan pendahulunya sekaligus menghadirkan fitur baru yang bisa dinikmati penggunanya.

Dengan menggunakan kaca pada bodi belakang untuk mendukung pengisian nirkabel pada semua model iPhone, termasuk model iPhone terjangkau (iPhone SE), Apple tampaknya ingin membuat wireless charging sebagai teknologi selanjutnya.

Meski hadir dengan bodi kaca, Apple tampaknya belum akan menghilangkan jack audio, kecuali jika Apple merancang ulang atau membutuhkan ruang untuk meningkatkan kapasitas baterai.

2 dari 2 halaman

iPhone SE

Sekadar mengingatkan, iPhone SE yang saat ini ditenagai dengan chip A9 seperti yang digunakan pada iPhone 6s yang rilis akhir 2015.

Sementara, untuk iPhone SE 2 yang diperkirakan hadir sekitar Maret atau April 2018 kemungkinan akan menggunakan chip A10 seperti yang dipakai pada iPhone 7.

Model iPhone SE diperkenalkan hampir dua tahun lalu sebagai smartphone ramah kantong dan jawaban bagi konsumen yang menginginkan perangkat berlayar kecil.

Sebelumnya dalam peluncuran iPhone Se di Cupertino, Maret 2016, Vice President iPod, iPhone and iOS Greg Joswiak mengatakan, iPhone SE merupakan smartphone 4 inci yang paling kuat di semua jajaran produk Apple.

Ia menyebutkan, iPhone SE seolah merupakan sebuah gabungan dari generasi iPhone 5 dan iPhone 6. Uniknya, desain iPhone SE tetap setia dengan konsep rancangan iPhone 5/5s. Sementara spesifikasinya justru lebih baik, di mana satu level dengan iPhone 6s.

"Tepat di jantung iPhone SE tertanam prosesor terbaru Apple A9 dengan motion co-processor M9. Spesifikasi ini sama dengan spesifikasi iPhone 6s," katanya.

Tak hanya itu, fitur lain yang diunggulkan pada iPhone SE ini adalah hadirnya kamera iSight dengan resolusi 12 Megapiksel (MP) dengan dual-tone flash dan mampu membidik Live Photos.

iPhone SE dijual seharga US$ 399 (Rp 5,2 juta) dan US$ 499 (Rp 6,2 juta).

(Tin/Cas)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: