Ini Penampakan Moto E5 dengan Pemindai Sidik Jari di Belakang

Liputan6.com, Jakarta - Motorola dikabarkan tengah menyiapkan smartphone penerus Moto E4 Plus yang rilis pertengahan tahun lalu. Menurut kabar, perusahaan yang kini dimiliki Lenovo itu berencana memperkenalkan lini Moto E5.

Meski belum ada informasi seputar spesifikasi, tampilan Moto E5 sudah muncul di situs India, MySmartPrice. Dikutip dari Phone Arena, Jumat (19/1/2018), penampilan smartphone anyar ini sebenarnya tak memiliki perbedaan mencolok dari generasi sebelumnya.

Namun, Motorola memindahkan pemindai sidik jari yang biasanya berada di depan, kini diletakkan di bagian belakang bodi. Pemindai sidik jari tersebut dibenamkan di huruf "M" yang menjadi logo ikonik Motorola.

Untuk informasi, ini merupakan kali kedua Motorola menyertakan pemindai sidik jari di bagian belakang smartphone. Sebelumnya, perusahaan itu meletakkan pemindai sidik jari di Motorola Atrix, smartphone Android pertama dengan pemindai sidik jari.

Kendati belum ada informasi resmi, hampir dapat dipastikan perangkat ini akan dibanderol dengan harga terjangkau. Menurut kabar, Moto E5 akan diperkenalkan pada April tahun ini.

Sekadar informasi, Moto E4 Plus merupakan smartphone yang dibekali dengan baterai berkapasitas 5.000mAh. Perangkat dengan layar 5,5 inci ini diklaim mampu bertahan selama dua hari.

Untuk spesifikasi, Moto E4 Plus dibekali Snapdragon 427 dan RAM 2GB. Smartphone ini hadir dengan dua opsi memori internal, yakni 16GB dan 32GB.

2 dari 2 halaman

Motorola Tak Ingin Latah Garap Smartphone Bezeless

Di sisi lain, Motorola juga mengaku masih belum tertarik untuk menggarap smartphone dengan desain nyaris tanpa bezel (bezeless). Padahal, desain ini menjadi salah satu tren smartphone paling populer di 2017.

Vendor yang kini bernaung di bawah Lenovo tersebut justru ingin berfokus pada inovasi modular Moto Z. Namun, Motorola tak menampik bezeless merupakan konsep inovatif dan menjadi daya tarik smartphone di masa depan.

"Kami berkomitmen berinovasi pada Moto Z. Moto Z adalah definisi kecantikan di mana Motorola bisa mengombinasikan modul untuk teknologi yang lebih baik," ujar Aymar de Lencquesaing, EVP Lenovo Group Co-President and Mobile Business Group Chairman & President Motorola.

Aymar juga mengungkap alasan Motorola lebih fokus untuk mengembangkan komponen modular Moto Z. Menurutnya, smartphone modular memiliki perkembangan teknologi selangkah lebih maju ketimbang smartphone standar pada umumnya.

(Dam/Cas)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: