Liputan6.com, Jakarta - Film Dilan 1990 menjadi buah bibir di kalangan warganet di awal 2018.
Karakter Dilan yang diperankan oleh Iqbal CJR sukses jadi sorotan kawula muda. Mungkin ada yang belum tahu kalau sebetulnya Dilan berasal dari seri novel karangan Pidi Baiq, seorang novelis asal Bandung yang juga alumnus ITB.
Advertisement
Baca Juga
Bukan hanya filmnya, sampul novel Dilan yang dibuat oleh Kulniya Sally juga mendapat perhatian dari khalayak. Desain sampul yang sederhana nan memikat mata tersebut turut viral karena ramainya meme kocak yang saklek pada sampulnya.
Tak mau ketinggalan, anak bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep, turut ikut serta meramaikan film Dilan. Di akun Instagramnya, Kaesang memamerkan meme Dilan yang juga melibatkan sang kakak, Gibrang Rakabuming Raka.
Pada meme tersebut, Gibran seolah berperan sebagai seorang gadis SMA berambut panjang, sementara Kaesang sendiri mengambil posisi sebagai Dilan, dan nama Gibran dipelesetkan menjadi Gilan.
Tulisan di foto tersebut berupa nasihat agar jangan rindu, karena rindu mengakibatkan lapar. "Jangan rindu, ntar laper Madhang aja," begitu bunyi tulisan yang dibuat Kaesang.
Apa Itu Madhang?
Madhang adalah aplikasi kuliner tempat memesan makanan rumahan khas Indonesia. Melalui foto tersebut, Kaesang mengajak memesan makanan melalui Madhang.
Chilli Pari Catering yang didirikan kakak sulungnya juga bisa dipesan melalui aplikasi tersebut.
Pada kalimat penutupnya, Kaesang meminta maaf pada kakaknya karena mengedit. Ia berdalih bahwa yang ia lakukan semata tuntutan pekerjaan. Memang, Kaesang ternyata menjabat sebagai Lead Marketing Madhang.
Advertisement
Ingin Membantu UMKM
Madhang sendiri merupakan hasil kerja sama Kaesang dengan tim pengembang dari Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang.
Secara fungsi, Madhang adalah aplikasi yang menggandeng pelaku usaha kuliner, termasuk ibu-ibu rumah tangga yang doyan masak untuk bergabung dan menjual masakan rumahannya.
Dengan ini, Kaesang berharap cita rasa makanan rumahan khas Indonesia bisa lebih terangkat ketimbang makanan impor yang begitu ramai dipesan via aplikasi pemesanan makanan online selain Madhang.
Kaesang sendiri mengaku ingin memajukan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) karena merasa ditantang sang ayah, Jokowi.
Karena itu, untuk memulai gebrakan di Madhang, Kaesang pun memulai bisnis kecil makanan rumahannya, yakni pisang nugget bernama "Sang Pisang".
Terkait persyaratan, tenant yang hendak bergabung ke Madhang sendiri tidak harus memiliki warung. Namun, mereka harus memiliki dapur, smartphone, dan bisa menyediakan tempat bagi pembeli karena ada pilihan makan di tempat.
Untuk saat ini, Madhang baru tersedia di Semarang. Ke depannya, bukan tidak mungkin Kaesang akan memperluas jangkauan Madhang ke kota-kota besar lain seperti Bandung, Solo, Yogyakarta, bahkan hingga Jakarta.
(Tom/Jek)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: