Liputan6.com, Jakarta - Jeff Bezos, pendiri situs Amazon, didaulat sebagai salah satu orang paling kaya di dunia.
Raksasa e-Commerce yang didirikannya pada 1994 silam meraih untung dengan nilai yang fantastis dalam beberapa tahun terakhir.
Advertisement
Baca Juga
Bahkan, di awal tahun ini Jeff Bezos meraup untung sebesar Rp 285 triliun, angka tersebut lebih besar dari angka yang diraup miliarder Warren Buffet di awal tahun 2018.
Menjadi orang terkaya sejagat, seperti apa prinsip dari Jeff Bezos? Diungkap, ia ternyata memiliki mentalitas yang disebut dengan istilah "Day 1".
"Berada di hari pertama mengharuskanmu untuk bereksperimen dengan sabar, menerima kegagalan, menanam bibit, melindungi tunas, dan makin bersemangat saat melihat kesenangan pelanggan,"Â tulis Jeff Bezos.
"Budaya yang terobsesi pada pelanggan dapat menciptakan syarat-syarat di mana segala hal tersebut dapat terjadi," lanjutnya menerangkan.
Untuk informasi, "Day 1" sebetulnya adalah nama gedung tempat pertama kali Amazon dikembangkan.Â
Jeff Bezos memang terkenal suka melakukan investasi-investasi untuk masa depan, bahkan ia juga kerap dikritik melakukan investasi yang tidak perlu.
Pada faktanya, berkat prinsip Day 1 ini, Jeff Bezos yang bersabar menanam bibit sudah dapat menuai hasil investasinya di masa sekarang.
Berani Berinvestasi
Sejauh ini, Jeff Bezos sudah mengakuisisi rantai supermarket Whole Foods Market, situs resensi pembaca Goodreads, situs perfilman IMDb, situs penjualan pakaian dan sepatu Zappos, situs live-streaming Twitch, situs Alexa, dan masih banyak lagi.
Bukan hanya itu, Jeff Bezos juga mengembangkan pengaruhnya di dunia media.
Tercatat Jeff Bezos mengeluarkan US$ 250 juta (Rp 3,3 triliun) untuk membeli The Washington Post pada tahun 2013. Tak cuma itu, media kenamaan Business Insider juga mendapatkan investasi dari pria tersebut pada tahun yang sama.
Â
Advertisement
Supermarket Tanpa Kasir
Yang paling mutakhir adalah inovasi berupa supermarket tanpa kasir bernama Amazon Go yang dibuka di Seattle.Â
Inovasi yang ditawarkan Amazon Go adalah pembeli bisa langsung keluar saat membeli barang.
Dengan memakai teknologi bernama Just Walk Out, barang-barang yang diambil dapat langsung terdeteksi oleh virtual cart.Â
Bagaimana dengan pembayarannya? Untuk pembayaran dapat langsung dilakukan lewat aplikasi Amazon Go, sehingga pembeli tidak perlu lagi mengantri dan bisa langsung pergi setelah selesai berbelanja.Â
(Tom/Jek)