Sukses

Smartphone Murah Nokia Melenggang Akhir Februari?

Selain Nokia 7 Plus, sepertinya HMD Global juga bakal merilis kehadiran smartphone murah Nokia 1 yang bakal diperkenalkan akhir Februari ini.

Liputan6.com, Jakarta - Belum lama ini, beredar kabar bahwa pemegang lisensi perangkat Nokia, HMD Global, tengah menggarap Nokia 7 Plus. Tak butuh waktu lama, bocoran gambar Nokia 7 Plus pun beredar di internet.

Namun kejutan tak berhenti sampai di situ. Kabar lain menyebut, HMD Global juga bakal merilis kehadiran Nokia 1.

Berdasarkan bocoran gambar yang diunggah lewat Twitter sang pembocor perangkat terbaru Evan Blass, @evleaks, Nokia 1 disebut-sebut merupakan perangkat entry-level dari Nokia .

Mengutip laman The Verge, Selasa (20/2/2018), Nokia 1 kabarnya bakal diperkenalkan ke publik akhir bulan Februari ini bersamaan dengan Nokia 7 Plus.

Tak cuma mengunggah gambar Nokia 7 Plus, Blass juga mengunggah foto Nokia 1 yang memiliki ukuran lebih compact dan desain sederhana, sesuai dengan porsinya sebagai perangkat entry-level.

Nokia 1 memiliki bezel yang cukup lebar serta bakal hadir dalam balutan warna merah dan hitam. Perangkat ini diperkirakan hadir dengan harga murah untuk menjangkau pasar kelas bawah. Berikut gambarnya.

2 dari 3 halaman

Dilengkapi Android Go

Pada bodi depan, smartphone dilengkapi sebuah kamera selfie dan begitu juga dengan bodi belakang, hanya satu kamera utama.

Kabarnya, Nokia 1 bakal dibekali dengan Android Go, software khusus besutan Google yang dirancang untuk smartphone entry level dengan memori 512MB hingga 1GB.

Android Go sendiri merupakan sebuah proyek milik Google, yakni versi ringan dari Android O yang dikhususkan untuk beroperasi pada perangkat Android dengan harga terjangkau. 

Kebanyakan perangkat dengan OS Android Go dijual di negara-negara berkembang.

3 dari 3 halaman

Android Go dan Fitur-Fiturnya

Disebutkan oleh VP Producy Management Android Sameer Samat, Android Go berjalan pada perangkat dengan spesifikasi entry level dan juga diperuntukkan bagi pengguna dengan keterbatasan jaringan dan kemampuan.

Menariknya, Android Go bahkan bisa berfungsi pada perangkat dengan memori di bawah 1GB. Namun, mengingat perangkat yang berjalan dengan Android Go, semua aplikasi yang diinstal adalah aplikasi ‘lite’, atau memiliki memori yang kecil, ambil contoh seperti YouTube Go, Facebook Lite dan Twitter Lite.

Bahkan, browser Chrome di Android Go memiliki fitur Data Saver di mana tetap bisa menge-load banyak laman namun tidak mengonsumsi data secara boros.

Fitur Android Go yang bisa dimanfaatkan adalah kemudahan pengguna ketika mendapatkan gambaran sebelum melakukan streaming video. Asyiknya lagi, pengguna bahkan bisa mengunduh video saat terhubung via Wi-Fi dan bisa menontonnya secara offline.

Nantinya, smartphone terjangkau yang akan menggunakan Android Go akan hadir dengan Google Play Store edisi ekonomis.

Jadi, saat pertama kali membuka Play Store, mereka akan langsung disuguhkan deretan aplikasi irit data yang bisa langsung diinstal di smartphone.

(Tin/Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

 

Â