Liputan6.com, Jakarta - Semakin hari, internet makin tidak bisa lepas dari kehidupan kita. Entah hanya sebatas berkirim email atau update status di media sosial, internet sudah menjadi kebutuhan primer saat ini.
Menjawab tingginya permintaan internet, wajar bila banyak pihak menawarkan koneksi WiFi gratis atau berbayar di tempat publik, seperti pusat bisnis hingga kedai-kedai kopi.
Advertisement
Baca Juga
Namun, dengan segala kemudahan yang ditawarkan, ternyata ada bahaya yang mengintai, yaitu semakin mudahnya data-data kita dicuri. Nah, jika kamu tidak hati-hati, kebiasaan kamu saat berselancar di internet bisa menyebabkan kamu kena hack.
Untuk menghindari data-datamu dicuri, berikut adalah 5 kondisi berbahaya yang tidak kamu sadari mengintai para pengguna WiFi gratisan sebagaimana dirangkum Brilio, Senin (12/3/2018).
1. Data Rentan Dicuri
Banyak pengguna perangkat mobile yang tidak sadar ketika mengakses internet lewat jaringan WiFi tak dikenal rentan peretasan.
Proses pencurian terjadi saat menghubungkan smartphone atau laptop dengan WiFi. Hacker mampu mencari celah lewat koneksi yang terhubung dengan WiFi.
Â
2. Terinfeksi Virus
Selain rentan data dan informasi dicuri, bahaya lain yang mengintai perangkat kamu adalah infeksi virus seperti malware.
Selain berpotensi memberikan akses ke peretas untuk mencuri data, pelaku juga bisa merekam suara dan mengetahui gerak-gerikmu.
3. Dimata-matai
Melanjutkan poin di atas, perangkat yang terinfeksi malware dapat menjadi sasaran pelaku yang mata-matai kegiatan kamu.
Tak hanya itu, pelaku juga dapat "merekam" berbagai hal yang dilakukan pengguna, mulai dari mengetik di keyboard hingga sampai dengan mengakses laman situs apa saja.
Â
Advertisement
4. Iklan Pop-up yang Menganggu
Apakah kamu pernah mendapati layar perangkat penuh dengan iklan, saat mengakses layanan WiFi gratis?
Nggak cuma sekali, kamu akan dibanjiri iklan-iklan pop-up yang muncul saat mengakses internet. Secara nggak langsung hal tersebut mengganggu kenyamanan dalam mengakses.
Di samping itu, iklan pop-up tersebut juga rentan menyimpan jebakan. Nyatanya, banyak iklan tersebut berpotensi menyimpan virus atau software berbahaya yang mengganggu keamanan data, software, dan device-mu.
5. Akun media sosial atau email Rentan di Bajak
Nggak cuma temen yang suka jahil membajak akun media sosial, orang tak dikenal pun bisa dengan mudah membajak akun kamu.
Nggak hanya membajak status, pelaku peretasan juga bisa memanfaatkan data kamu untuk hal-hal tak bertanggung jawab seperti menipu orang, mengambil uang dari akun online digital kamu, dan tindakan lainnya.
Reporter: Brilio.net
Sumber: Brilio.net
(Ysl)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: