Liputan6.com, Jakarta - Bocoran informasi tentang smartphone LG G7 semakin banyak muncul. Kali ini, beredar laporan baru tentang sejumlah spesifikasi smartphone tersebut.
Dalam sebuah laporan baru, LG G7 disebutkan akan menggunakan M+ LCD, sebuah panel RGBW yang diklaim 35 persen lebih hemat daya dibandingkan LCD biasa.
Selain itu, flagship smartphone terbaru LG tersebut juga dilaporkan memiliki desain notch di bagian atas bodi depan.
Advertisement
Baca Juga
Desain berjuluk 'poni' tersebut beberapa waktu belakangan memang cukup populer. Setelah iPhone X hadir dengan notch, sejumlah vendor smartphone lain menghadirkan desain serupa untuk produk flagship terbaru mereka. Pada LG G7 sendiri, notch akan menjadi "rumah" bagi kamera depan, earpiece dan sensor cahaya.
Mengutip laporan GSM Arena, Kamis (5/4/2018), LG G7 juga disebut memiliki layar berukuran 6 inci dengan rasio aspek 19:9 dan audio jack 3,5mm yang berada di bagian bawah bodi.
Spesifikasi lainnya termasuk chipset Snapdragon 845, serta dua varian kapasitas RAM yaitu 4 dan 6GB. Varian yang lebih premium yaitu LG G7 Plus, memiliki RAM 6GB dengan memori internal 128GB.
Seri LG G7 dilengkapi dual kamera utama 16MP dengan aperture f/1.5, serta teknologi Artificial Intelligence (AI) melalui sebuah tombol khusus. Belum ada informasi tentang kapasitas baterainya.
LG diprediksi akan mengumumkan G7 dalam sebuah acara pada akhir April 2018 dan mulai dijual melalui operator seluler Korea Selatan (Korsel) pada pertengahan Mei.
Bos LG Minta Pengembangan G7 Diulang dari Awal
Menurut laporan yang beredar pada awal tahun ini, LG mengulang pengembangan G7 dari awal lagi. Hal tersebut dilakukan atas keinginan Vice Chairman dan CEO LG Electronics, Jo Seong-jin.
Jo memerintahkan divisi mobile LG untuk mengulang pengembangan G7 (nama sementara) dari awal lagi. Langkah ini kemungkinan membuat smartphone itu akan meluncur pada April 2018.
Menurut sumber yang identitasnya minta dirahasiakan, permintaan Jo membuat tim G7 menghentikan pekerjaan yang sedang dilakukan. Selain itu, mereka diminta untuk meninjau ulang produk terbaru itu dari awal lagi.
"Setelah vice chairman membuat pengumuman di Consumer Electronics Show (CES), perintah langsung dibuat untuk level pekerja agar memulai dari awal," kata sumber tersebut.
Advertisement
Perubahan Besar Flagship LG
Saat di ajang CES, Las Vegas, Amerika Serikat, pada 11 Januari 2018, Jo dilaporkan sempat menyinggung soal perubahan besar di dalam perusahaan terkait kerugian divisi smartphone. LG unggul dalam pasar peralatan rumah tangga mewah, tapi tengah berjuang keras bersaing dengan para kompetitor di industri smartphone.
"Kita akan mengumumkan smartphone ketika memang harus dilakukan. Namun, kita tidak akan meluncurkannya hanya karena pesaing kita melakukannya," ungkap Jo.
Memurut perwakilan humas LG, maksud pernyataan Jo saat di CES yaitu perusahaan sedang mencari strategi pemasaran yang baru terkait peluncuran smartphone.
(Din/Jek)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: