Liputan6.com, Jakarta - Sony memang belum secara resmi mengonfirmasi kehadiran konsol penerus PlayStation 4 (PS4), yakni PS5.
Meski begitu, tidak adanya kabar resmi hardware atau fitur yang akan Sony hadirkan ke dalam konsol gim tersebut, malah membuat banyak gamer penasaran.
Kabar terkini, PlayStation 5 akan menggunakan prosesor dan GPU (kartu grafis) yang didesain secara khusus oleh AMD, yaitu Zen dan Navi.
Advertisement
Dilansir Forbes, Rabu (20/6/2018), Sony memilih menggunakan prosesor dan kartu grafis baru besutan AMD untuk konsol generasi berikutnya tersebut.
Ini merupakan kedua kalinya Sony dikabarkan bakal menggunakan teknologi hardware terbaru milik AMD.
Baca Juga
Kolaborasi Sony dengan AMD untuk GPU Navi memang sudah lama beredar di internet, atau lebih tepatnya semenjak Raja Koduri menjabat sebagai bos Radeon Technologies Group.
Laporan juga tidak menyebutkan secara detail apakah AMD akan merakit system-on-chip (SoC) khusus berbasis chipset Zen atau Sony akan menggunakan komponen lain untuk 'otak' konsol PS5 itu.
Hingga saat ini, masih belum juga diketahui apakah GPU yang terpasang di konsol PS5 akan terintegrasi atau terpisah.
Berhubung perusahaan asal Jepang tersebut masih belum buka suara, kecil kemungkinan PS5 akan muncul di pasaran dalam waktu dekat ini.
Â
Spesifikasi PS5 Sempat Bocor
Lebih lanjut, SemiAccurate sempat membocorkan informasi spesifikasi dari konsol besutan Sony tersebut.
Selain itu, ada pula prediksi yang menyebut PS5 akan diperkenalkan pada akhir tahun ini.
Namun, dari laporan terbaru, konsol anyar tersebut dilaporkan tak akan rilis dalam waktu dekat.
Seperti dikutip dari Kotaku, Kamis (12/4/2018), konsol itu kemungkinan tak akan rilis, setidaknya sampai 2020. Jika kabar ini benar, PS5 berarti akan rilis dalam kurun waktu lima tahun setelah PS4 diperkenalkan.
Sementara kabar dari sejumlah pengembang gim menyebut memang ada beberapa rencana soal kehadiran konsol baru Sony ini.
Sejumlah pengembang menyatakan konsol ini akan rilis pada 2019, tapi tak sedikit pula yang menyebut akan rilis di tahun ini. Mereka berujar ada kemungkinan rencana itu berubah tiap tahunnya.
(Ysl/Jek)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Advertisement