Sukses

Xiaomi Luncurkan Mi Credit di Indonesia

Mi Credit bertujuan untuk menjadi pilihan pertama bagi para profesional muda dalam memilih dan mengajukan permohonan pinjaman pribadi secara cepat dan nyaman.

Liputan6.com, Jakarta - Xiaomi baru saja meresmikan kehadiran Mi Credit. Mi Credit adalah layanan terbaru berupa platform yang memfasilitasi pengguna MIUI untuk memilih layanan keuangan.

Informasi dari berbagai penyedia layanan keuangan tersedia di Mi Credit sehingga pengguna MIUI dapat menghemat waktu dalam membandingkan atau memilih berbagai produk dan layanan keuangan, termasuk pinjaman dan angsuran, yang sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atau Bank Indonesia (BI).

Saat ini, Mi Credit hanya tersedia untuk pengguna MIUI. Mi Credit bertujuan untuk menjadi pilihan pertama bagi para profesional muda dalam memilih dan mengajukan permohonan pinjaman pribadi secara cepat dan nyaman.

Semua verifikasi dan proses pengambilan data pengguna dilakukan di masing-masing mitra penyedia layanan, sedangkan Mi Credit hadir sebagai fasilitator bagi pengguna MIUI dalam memilih layanan keuangan yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka.

Menurut Steven Shi, Head of Xiaomi South Pacific Region and Xiaomi Indonesia Country Manager, pihaknya bertujuan untuk memberikan pengalaman mobile internet secara menyeluruh kepada para penggunanya.

"Melalui peluncuran Mi Credit, kami percaya para pengguna dapat menikmati fungsi yang bermanfaat dari salah satu fitur MIUI, yaitu layanan keuangan," jelas Steven dalam keterangan resminya via Merdeka.com, Selasa (26/6/2018).

"Kami sangat senang dapat menghadirkan layanan internet yang bermanfaat untuk Indonesia dan juga dapat dinikmati oleh seluruh pengguna kami di Indonesia," tandasnya.

2 dari 3 halaman

Ini Makna Perusahaan Baik dan Hebat Versi Bos Xiaomi

Xiaomi baru saja mengadakan konferensi pers di Hong Kong yang dihadiri petinggi mereka.

Donovan Sung, Juru Bicara Global Xiaomi, memberi sedikit kabar yang menampilkan foto dan kata-kata emas yang disampaikan pemimpin Xiaomi.

Dalam kesempatan itu, CEO Xiaomi Lei Jun berkata ada perbedaan antara perusahaan baik dan hebat. Ia menyebut perusahaan yang baik mendapatkan uang, sementara perusahaan hebat adalah yang memenangkan hati para pengguna.

Selain itu, ada kabar gembira lain dari Xiaomi, yaitu keberhasilan mereka menjual seri Mi 8 sebanyak lebih dari 1 juta unit sejak peluncurannya pada awal Juni ini.

Sung turut membagikan kabar itu di akun Twitter miliknya.

"Berbagi berita luar biasa. Seri Mi 8 pertama kali dijual pada 5 Juni. Hanya dalam 18 hari kemudian, kami telah menjual lebih dari 1 juta unit!" ucapnya.

Tidak tanggung-tanggung, Xiaomi sampai menggandeng mantan anggota EXO Kris Wu dalam mempromosikan seri flagship ini.

Seri Mi 8 memang spesial karena menjadi simbol perayaaan hari jadi Xiaomi yang ke delapan. Ada tiga produk pada seri ini, yaitu Mi 8, Mi 8 SE, dan Mi 8 Explorer Edition.

3 dari 3 halaman

Bakal IPO, Xiaomi Jadi Perusahaan Pembuat Telepon Termahal di Dunia

Popularitas Xiaomi di kalangan penggemar juga diiringi oleh kesuksesan finansial mereka yang meroket.

Xiaomi berencana untuk melepas saham perdana atau initial public offering (IPO) dalam waktu dekat. Dalam aksi korporasi ini, Xiaomi berpotensi menjadi pembuat ponsel paling mahal di dunia.

Mengutip Bloomberg, rencana Xiaomi untuk melantai di bursa Hong Kong sedikit tertunda karena adanya perbedaan valuasi antara perusahaan dengan otoritas bursa. Meski begitu, perusahaan masih tetap akan melaksanakan IPO tersebut dalam waktu dekat ini.

Berdasarkan informasi yang didapat oleh Bloomberg dari orang yang terlibat dalam IPO tersebut, Xiaomi mematok Price To Earning Ratio (PE) mencapai 51,3 kali. Jika hal ini benar maka akan menjadi IPO vendor peralatan komunikasi global tertinggi di dunia.

Xiaomi memang mencoba untuk mencapai valuasi saham lebih tinggi dari Apple Inc. Bahkan, valuasi tersebut juga lebih tinggi jika dibandingkan dengan perusahaan premium Tiongkok lain seperti Tencent Holdings Ltd dan Alibaba Group Holding Ltd.

Bank yang mengatur IPO Xiaomi menyatakan, perusahaan mengalami pertumbuhan yang cepat diawali dari ponsel pintar yang kemudian merambah ke barang-barang pendukung smart home dan layanan internet. Perusahaan mampu mengumpulkan keuntungan yang besar.

Analis dari Morgan Stanley, yang merupakan salah satu penjamin IPO berpendapat, saham perusahaan sudah tentu akan menguntungkan bagi investor karena memiliki fundamental yang bagus.

Reporter: Fauzan Jamaludin

Sumber: Merdeka.com

(Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: