Dijual Terjangkau, Smartphone Layar Lipat Xiaomi Bakal Rilis 2019?

Suasana di lantai 1 kantor Xiaomi di Maofanglu Road, Beijing, Tiongkok. Liputan6.com/Agustin Setyo Wardani

Liputan6.com, Jakarta - Huawei belum lama ini dikabarkan ingin menyaingi Samsung dalam merilis smartphone layar lipat pertama di dunia awal 2019 nanti.

Tidak cuma Huawei, pabrikan smartphone Tiongkok lainnya, seperti Xiaomi dan Oppo juga kini disebut-sebut tengah mengembangkan smartphone layar lipat alias foldable phone.

Berdasarkan laporan media Korea Selatan, Xiaomi dan Oppo kini tengah mengadakan komponen untuk smartphone layar lipat yang bakal dirilis pada 2019.

Menurut laporan yang sama, Huawei dikabarkan bermitra dengan BOE Tecnology Group yang bakal memasok komponen OLED fleksibel yang bisa dilipat.

Ada juga yang menyebut vendor-vendor smartphone tersebut sedang mempertimbangkan untuk bekerja sama dengan pembesut layar seperti LG Display atau Japan Display.

Menurut laporan yang Tekno Liputan6.com kutip dari Gizmochina, Rabu (1/8/2018), smartphone layar lipat milik Samsung dan Huawei kemungkinan bisa dilipat ke arah dalam.

Sementara, smartphone layar lipat yang diproduksi Xiaomi kemungkinan akan bisa dilipat ke arah luar. Sejauh ini, belum ada informasi mengenai desain smartphone layar lipat milik Oppo.

Xiaomi sendiri terkenal menjual perangkat dengan spesifikasi baik namun dengan harga yang terjangkau. Termasuk urusan flagship smartphone, perusahaan yang baru-baru ini IPO di Bursa Saham Hong Kong ini biasanya membanderol produknya lebih terjangkau dibanding Huawei maupun Samsung.

Maka dari itu, tak heran kalau kemungkinan, nantinya Xiaomi menjual smartphone layar lipat yang dirilis tahun 2019 dengan harga terjangkau.

2 dari 2 halaman

Smartphone Lipat Samsung

Foldable smartphone — Smartphone yang diduga sebagai ponsel lipat Samsung (Sumber: Gizmochina)

Pada sisi lain, Samsung sampai saat ini belum merilis smartphone dengan fingerprint di layar meskipun perusahaan kabarnya tengah mengembangkan teknologi tersebut.

Sejumlah vendor smartphone Tiongkok mulai dari Vivo, Huawei, dan Xiaomi telah merilis smartphone yang punya fingerprint di layar.

Analis pun memperkirakan Galaxy S10 dan Galaxy S10 Plus akan menghadirkan fitur fingerprint ultrasonik untuk hasil pindaian yang lebih akurat.

Sekadar informasi, Samsung sebenarnya telah mengembangkan produk smartphone lipatnya sejak 2013 lalu.

Untuk memastikan penggunanya mendapatkan pengalaman pemakaian yang baik, sampai saat ini perusahaan Korea Selatan itu terus menunda kemunculan smartphone lipat mereka.

(Tin/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Menjajal Samsung Galaxy S9 Plus di Indonesia dengan berbagai unggulan pada kameranya. Apa saja?