Sukses

Lebih dari 80 Persen Area Jakarta Diselimuti Jaringan 4G LTE

Selain kota Seoul, Jepang, dan Bangkok, ternyata sekitar 84 persen kota Jakarta sudah diselimuti oleh jaringan 4G LTE.

Liputan6.com, Jakarta - Ketersediaan jaringan internet 4G kian menyebar ke berbagai tempat di Indonesia. Hal ini seiring dengan makin majunya teknologi yang diterapkan operator untuk meningkatkan kualitas layanan data di Indonesia, terutama di kota-kota besar.

Perusahaan pemetaan jaringan internet nirkabel OpenSignal menerbitkan laporan ketersediaan jaringan internet selama 6 bulan terakhir di Kamboja, Indonesia, Myanmar, Singapura, Taiwan, dan Thailand.

Dalam laporan OpenSignal yang diterima Tekno Liputan6.com, Sabtu (25/8/2018), dibandingkan kota-kota di Asia, Bangkok, Jepang, dan Seoul memiliki jaringan 4G LTE yang terkuat di antara 12 kota di Asia, termasuk Asia Tenggara.

Di antara kota-kota di Asia Tenggara, 92,1 persen Bangkok dikover oleh jaringan 4G LTE. Posisi selanjutnya ditempati oleh Singapura dengan jangkauan 4G LTE sekitar 87 persen.

Kota Jakarta di bawah Singapura dengan coverage 4G LTE sekitar 84.

* Update Terkini Jadwal Asian Games 2018, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Asian Games 2018 dengan lihat di Sini

2 dari 3 halaman

Jaringan Internet 4G LTE di Kota Lainnya

Berada di bawah Singapura, hebatnya, coverage 4G LTE Jakarta lebih besar ketimbang beberapa kota di Asia Tenggara lainnya seperti Yangon, Myanmar yang 82 persennya dikover oleh 4G LTE.

Begitu juga dengan coverage 4G LTE untuk Kuala Lumpur, Malaysia yang kini mencapai 81 persen.

Selanjutnya kota-kota lain di Asia Tenggara yang juga ada di bawah Indonesia adalah Phnom Penh, Kamboja yang sekitar 79 persennya dikover 4G LTE, Ho Chi Minh yang dikover 4G LTE sekitar 78 persen, serta kota Manila (Filipina) yang sekitar 76 persen kotanya diselimuti jaringan internet 4G LTE.

Sekadar diketahui, OpenSignal melakukan uji sinyal 4G LTE dalam waktu 90 hari yakni antara bulan Maret dan Mei.

3 dari 3 halaman

Operator dengan 4G Paling Ngebut

Sebelumnya, aplikasi penyedia deteksi kecepatan internet, nPerf, baru-baru ini menguji kecepatan 4G operator di Indonesia sebanyak 319 ribu kali antara awal Januari hingga akhir Juni 2018

Hasilnya, Smartfren menjadi operator seluler dengan kecepatan internet 4G paling ngebut. Menurut laporan nPerf, Smartfren dinyatakan unggul dalam kecepatan internet di beberapa kategori.

Meski begitu, operator telekomunikasi lainnya juga ada yang unggul di berbagai kategori. Misalnya, untuk kecepatan download di jaringan 2G/3G/4G, internet Smartfren dinyatakan paling ngebut dengan kecepatan rata-rata 13,94Mbps.

Selanjutnya disusul oleh Telkomsel dengan kecepatan rata-rata 6,27Mbps, Bolt dengan kecepatan rata-rata 5,85Mbps, XL dengan kecepatan rata-rata 5,41Mbps, Indosat Ooredoo 2,82Mbps, dan Tri dengan kecepatan rata-rata 2,75Mbps.

Pada kategori lainnya, yakni kecepatan upload untuk jaringan 2G/3G/4G, Telkomsel dinyatakan lebih unggul dengan kecepatan rata-rata 4,41Mbps.

Smartfren bertengger di bawahnya dengan kecepatan unggah 4,21Mbps, diikuti XL Axiata dengan kecepatan 3,95Mbps, Tri dengan kecepatan 2,83Mbps, Indosat Ooredoo dengan kecepatan internet2,33Mbps, dan Bolt 1,08Mbps.

"Seperti pada 2017, Telkomsel menyediakan hasil terbaik untuk kecepatan upload pada paruh pertama 2018," tulis nPerf.

Soal rata-rata latensi atau jeda waktu dalam pengantaran paket data ke penerima, lagi-lagi Smartfren paling cepat dengan waktu 68,98 mili second (ms) diikuti XL Axiata (85,53ms), Tri (92,64ms), Bolt (98,13ms), Telkomsel 101,51ms, dan Indosat Ooredoo (111,94ms).

Selanjutnya dilihat dari aspek waktu loading browsing untuk jaringan 2G/3G/4G, Telkomsel memiliki waktu loading paling singkat. Posisi selanjutnya ditempati oleh Smartfren, Tri, XL Axiata, Bolt, dan Indosat Ooredoo. 

(Tin/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: