Liputan6.com, Hamburg - Menyebut Wikipedia sebagai ensiklopedia daring dan gratis yang paling banyak warganet kunjungi tidaklah berlebihan. Apa pun yang warganet ketik di mesin pencari, hampir dapat dipastikan artikel teratas yang akan muncul di halaman pertama hasil pencarian merupakan artikel Wikipedia.
Secara global, menurut data Alexa, Wikipedia menempati peringkat kelima setelah Google, Youtube, Facebook dan Baidu sebagai situs web dengan angka kunjungan tertinggi.
Sementara di Indonesia, ensiklopedia yang berada di bawah naungan Wikimedia Foundation itu duduk di posisi ke-33. Adapun di negara asalnya yakni Amerika Serikat, proyek nirlaba yang berdiri sejak 2001 itu bertengger di peringkat kedelapan.
Advertisement
Layaknya ensiklopedia pada umumnya, artikel-artikel di Wikipedia mencakup berbagai bidang ilmu pengetahuan. Mulai dari sejarah, sains, hingga politik. Namun karena artikel-artikel itu konten buatan pengguna (user-generated content/user-driven content/user-created content), ada saja pihak yang mengambil keuntungan darinya.
Baca Juga
Sebagai contoh, artikel-artikel Wikipedia bahasa Inggris yang memuat informasi seputar tokoh penting seperti Mantan Direktur CIA hingga Presiden Amerika Serikat Donald Trump, diubah oleh pengguna tak bertanggung jawab.
Di Indonesia, kasus-kasus serupa juga pernah terjadi dan salah satu yang masih hangat adalah perubahan artikel mengenai politikus dari salah satu partai politik Indonesia. Wikipedia menyebut praktik seperti ini sebagai vandalisme.
Di tengah pusaran politik Indonesia sekarang, vandalisme terhadap artikel Wikipedia bahasa Indonesia untuk medium kampanye hitam tidaklah mustahil. Atau sebaliknya, penyalahgunaan artikel Wikipedia untuk medium kampanye yang melebih-lebihkan tokoh tertentu sangat mungkin terjadi.
Akhir bulan Juli lalu akun Twitter Wikipedia bahasa Indonesia @idwiki bercuit, "Bagi para caleg yang membaca twit ini: Mohon untuk tidak menggunakan Wikipedia sebagai tempat untuk mencari dukungan. Silakan menggunakan medium lain untuk berkampanye. Wikipedia adalah wadah untuk pengetahuan, bukan berpolitik. Salam."
Cuitan itu jelas bukan tanpa sebab yaitu ada caleg yang telah menyalahgunakan Wikipedia untuk medium kampanye. Sehubungan dengan hal ini, Liputan6.com mewawancarai Wikipedia bahasa Indonesia.
Berikut petikan wawancara kami dengan pengurus dan admin media sosial Wikipedia bahasa Indonesia, Bonaventura Aditya Perdana.
Petikan Wawancara
Istilah mana yang lebih tepat, Wikipedia Indonesia atau Wikipedia bahasa Indonesia?
Istilah yang benar adalah ""Wikipedia bahasa Indonesia", karena Wikipedia berbasis bahasa (bukan negara/domisili/wilayah). Siapa pun dari segala penjuru dunia dapat menyunting Wikipedia bahasa Indonesia, asalkan memahami bahasa Indonesia.
Sejak kapan gejala penggunaan Wikipedia bahasa Indonesia sebagai medium kampanye politik mulai tercium? Apakah baru akhir-akhir ini atau sudah sejak Pileg dan Pilpres 2014?
Untuk penyalahgunaan Wikipedia sebagai medium kampanye sesungguhnya sudah ada sejak lama, hanya saja cukup intens pada akhir-akhir ini. Perihal pilpres tahun 2014, yang terjadi adalah vandalisme (pengerusakan) terhadap artikel Prabowo Subianto dan Joko Widodo.
Bentuk penyalahgunaan atau pelanggaran apa saja yang Wikipedia bahasa Indonesia temukan?
Bentuk penyalahgunaan yang saya temukan adalah penggunaan Wikipedia untuk menyampaikan janji politik di salah satu artikel tokoh. Selain itu, juga terjadi pengrusakan artikel terhadap beberapa politikus ternama.
Mana yang lebih sering jadi korban vandalisme artikel, Prabowo Subianto atau Joko Widodo?
Kedua artikel mengalami intensitas vandalisme yang sama, tidak ada perbedaan.
Apa contoh vandalisme terparah yang dialami oleh keduanya?
Untuk kedua artikel tersebut, rata-rata vandalisme yang terjadi adalah penghilangan informasi yang sudah ada, menghapus pernyataan dari suatu tokoh yang memiliki rujukan dan menggantinya dengan pernyataan yang tak memiliki rujukan, menambahkan kata maupun kalimat yang tidak pantas, penghilangan rekam jejak tokoh (baik positif maupun negatif), dsb.
Pernah ada komplain langsung dari partai, tim atau apa pun itu yang mewakili keduanya, terkait vandalisme artikel?
Sejauh ini tidak ada pihak dari mereka yang komplain, pada waktu itu kami dapat mengetahui hal ini terlebih dahulu. Sesungguhnya, kontributor Wikipedia sudah memperkirakan hal itu akan terjadi, dan melakukan tahapan preventif agar vandalisme tidak meluas.Â
Ada peningkatan jumlah kunjungan terhadap artikel-artikel di Wikipedia bahasa Indonesia yang berkenaan dengan Pileg dan Pilpres 2019?
Peningkatan jumlah kunjungan di beberapa artikel tokoh cukup signifikan.
Â
Â
Bukankah tindakan memuat informasi tentang tokoh tertentu di artikel Wikipedia bahasa Indonesia, misalnya calon anggota legislatif, sah-sah saja selama informasi itu memang benar?
Wikipedia tidak pernah melarang siapa saja untuk menambahkan artikel mengenai tokoh calon anggota legislatif (maupun yang terkait), asalkan tokoh tersebut memenuhi kriteria kelayakan artikel yang berlaku di Wikipedia. Hanya saja, artikel yang isinya janji kampanye akan dihapus dari Wikipedia.
Jika salah satu hal yang dipermasalahkan adalah verifikasi atas informasi yang dimuat, bukankah banyak informasi di Wikipedia yang kebenarannya juga belum terverifikasi?
Wikipedia adalah ensiklopedia yang dibangun berdasarkan kontribusi dari para kontributor, dan dapat dilakukan oleh siapa saja. Sifat keterbukaan dari Wikipedia memudahkan siapa saja untuk menambahkan informasi, tetapi hal ini juga berpotensi masuknya informasi yang tidak valid di dalamnya.
Kami memiliki fitur Perubahan Terbaru, di mana setiap kontribusi dari seluruh kontributor tersimpan dan diperiksa oleh kontributor lainnya. Apabila ditemukan suntingan yang merusak/tidak valid, maka kontributor tersebut akan memeriksa dan memperbaiki artikelnya.
Kami juga menyadari jumlah kontributor yang terbatas memengaruhi jumlah artikel yang diperiksa, dan kami juga tidak bisa memaksa mereka untuk kerja selama 24 jam di Wikipedia (mengingat ini proyek sukarela dan mereka pastinya memiliki kehidupan di dunia nyata). Maka dari itu, kami berusaha untuk menjaring sebanyak-banyaknya orang untuk menjadi kontributor Wikipedia melalui pelatihan dan seminar.
Langkah apa yang Wikipedia bahasa Indonesia tempuh dalam menangani vandalism terhadap artikel?
Sederhana saja, periksa artikelnya dan dikembalikan artikelnya seperti semula. Jika memungkinkan, kunci artikelnya agar dapat mengurangi/menghilangkan tindakan vandalisme.
Apakah Wikipedia bahasa Indonesia secara berkala memantau informasi di artikel-artikel terkait Pileg dan Pilpres 2019 yang tengah banyak dibaca guna mencegah disinformasi, misinformasi atau hoaks?
Seperti yang sudah saya jelaskan di nomor 5, kontributor Wikipedia berusaha semaksimal mungkin untuk memantau setiap artikel di Wikipedia (tidak hanya bertopik pilpres).
Apa saja upaya Wikipedia bahasa Indonesia guna menjaga netralitas terutama selama setahun ke depan?
Wikipedia memiliki pancapilar, yang salah satu di dalamnya menjelaskan mengenai netralitas. Setiap kontributor di Wikipedia harus mematuhi aturan yang berlaku agar semuanya berjalan dengan kondusif.
Terkhusus untuk pilpres, kontributor Wikipedia akan berusaha dengan maksimal untuk memantau setiap artikel mengenai pilpres. Meskipun begitu, pasti akan ada salah satu/beberapa artikel yang tidak terpantau.
Mengingat Wikipedia adalah ensiklopedia yang dibangun oleh kontributor (baca: kita), maka kami mohon kerja samanya untuk membantu memperbaiki artikel tersebut. Kalau tidak ingin memperbaiki, minimal melaporkannya melalui akun media sosial kami di Facebook dan Twitter. Wikipedia dapat berjalan dengan baik apabila semua pihak mau berkontribusi.
(Why/Ysl)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:Â
Advertisement