Liputan6.com, Jakarta - Direktur Utama sekaligus CEO Indosat Ooredoo Joy Wahjudi mengakui dirinya bakal mundur dari pucuk kepemimpinan di Indosat.
Menurut Joy, dirinya masih akan menjabat selama September ini hingga Indosat mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 17 Oktober mendatang.
Jika sebelumnya calon pengganti Joy Wahjudi di Indosat masih buram, kini sebuah dokumen RUPSLB Indosat Ooredoo yang diterima Tekno Liputan6.com, Kamis (27/9/2018), mengungkap nama seseorang yang kemungkinan bakal menjabat sebagai calon dirut baru Indosat Ooredoo.
Advertisement
Baca Juga
Orang yang dimaksud adalah Chris Kanter. Nama Chris tercantum dalam sebuah curriculum vitae (CV) Calon Direktur Utama Indosat Ooredoo di dokumen RUPSLB.
Dalam CV tersebut, Chris ternyata bukan orang baru di Indosat. Sejak 2015 hingga saat ini, Chris menjabat sebagai komisaris di Indosat. Pada 2010-2015 dia juga telah menjabat sebagai komisaris independen di Indosat.
Tidak hanya itu, pengalaman dan jabatan kerja Chris di perusahaan lain pun dibeberkan dalam CV tersebut.
Pada 1988, misalnya, Chris mendirikan perusahaan bernama Sigma Sembada Group. Selanjutnya di tahun 1994-2015, lulusan Fakultas Teknok Universitas Trisakti ini menjabat sebagai wakil ketua umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia.
Segudang Pengalaman
Pada 2006 hingga 2018, Chris juga menjabat sebagai Chairman di FIATA Asia Pasific.
Pengalaman organisasinya berlanjut saat tahun 2007 hingga 2015 dirinya menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO).
Chris juga pernah menjabat sebagai Penasihat Ekonomi Presiden Komite Ekonomi Nasional (KEN) di tahun 2009-2014.
Selanjutnya, di tahun 2010-2014, Chris menjabat sebagai Komite Investasi di Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Lalu, di tahun 2010-2020 Chris menjabat sebagai Komisaris Independen di Bank BNP Paribas Indonesia.
Kariernya di dunia bisnis juga dilanjutkan dengan memangku jabatan sebagai Komisaris Garuda Indonesia tahun 2013-2015.
Bahkan, dia juga menjabat sebagai Board of Governor East West Center USA pada 2013-2020.
Kini, Chris masih aktif menjabat sebagai Komisaris Indosat. Lantas, dengan berbagai kiprah kerja dan organisasi Chris di dunia bisnis, benarkah nantinya RUPSLB Indosat bakal menunjuk Chris sebagai pengganti Joy Wahjudi menjadi Direktur Umum sekaligus CEO?
Advertisement
Joy Wahjudi Mundur dari Indosat Ooredoo
Sebelumnya, Direktur Utama sekaligus CEO Indosat Ooredoo, Joy Wahjudi, mengundurkan diri dari jabatannya. Joy membenarkan kabar tersebut saat dikonfirmasi Tekno Liputan6.com, Rabu (26/9/2018).
"Iya, benar (mundur dari jabatan Direktur Umum Indosat Ooredoo)," demikian ucap Joy saat dihubungi melalui pesan singkat.
Joy mengatakan, saat ini dia masih menjabat hingga adanya Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang diselenggarakan pada 17 Oktober 2018.
"Saya saat ini masih menjabat hingga 17 Oktober nanti," katanya.
Dalam keterangan tertulis Indosat Ooredoo yang diterima, Joy Wahjudi disebutkan mengundurkan diri dari jabatannya karena alasan pribadi.
Kendati demikian, Joy bakal terus bekerja sama dengan Indosat Ooredoo dan Ooredoo Group untuk membantu memastikan keberlangsungan bisnis dan proyek yang sedang berjalan selama masa transisi.
Saat ini, Joy Wahjudi masih menjabat sebagai Dirut sekaligus CEO Indosat Ooredoo hingga waktu yang ditentukan. Sementara, rencana tentang kepemimpinan baru dan program transformasi akan diumumkan bersamaan dengan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada 17 Oktober 2018.
Komisaris Utama Indosat Ooredoo Waleed Al-Sayed mengatakan, "Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Bapak Joy Wahjudi atas kontribusinya yang berharga selama masa jabatannya di puncak kepemimpinan Indosat Ooredoo."
Selain itu, Indosat Ooredoo juga memastikan terus bekerja sama dengan Joy hingga masa transisi berlangsung dengan baik.
(Tin/Jek)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: