Samsung Siapkan 14 Smartphone Baru, Apa Saja?

Samsung MWC — Pengunjung booth Samsung di MWC 2018 melihat-lihat ekosistem Smart Home. (Liputan6.com/ Agustin Setyo W)

Liputan6.com, Jakarta - Samsung dilaporkan merombak strategi bisnis smartphone untuk semakin memperkuat posisinya di Tiongkok, termasuk berencana menggantikan seri Galaxy J dengan beberapa lini produk baru.

Kali ini, muncul laporan baru yang menunjukkan besarnya ambisi perusahaan dengan menggarap sejumlah smartphone teranyar.

Dilansir Phone Arena, Jumat (5/10/2018), menurut seorang sumber, Samsung tengah menyiapkan 14 varian smartphone baru untuk pasar Tiongkok.

Beberapa di antaranya akan memulai debut pada 2019, dan kemungkinan merupakan bagian dari seri Galaxy A atau lini baru.

Belasan smartphone itu diperkirakan ditargetkan untuk segmen low-end dan mid-range. Di sisi lain, untuk flagship, Samsung disebut masih setia dengan Galaxy S dan Note, serta dengan tambahan Galaxy F pada tahun depan.

Sayangnya, rincian informasi tentang smartphone tersebut belum ada, termasuk soal nama, spesifikasi dan harga jualnya. Periode peluncurannya pun belum diketahui.

Lebih lanjut, beberapa dari 14 smartphone tersebut juga akan eksklusif dijual untuk pasar Tiongkok.

Kehadiran sejumlah smartphone baru di pasar internasional ini, merupakan alasan agar Samsung bisa mengantongi pendapatan yang lebih besar, ketimbang hanya di satu negara.

Tiongkok sendiri dianggap memiliki posisi penting di pasar smartphone, terutama karena merupakan pasar terbesar di dunia.

* Update Terkini Asian Para Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru di Sini.

2 dari 3 halaman

Samsung Bakal Pamer Smartphone Lipat Bulan Depan

Samsung akan mengumumkan smartphone lipat pertamanya di dalam konferensi developer perusahaan pada November 2018. Kendati demikian, smartphone itu belum siap untuk dijual atau setidaknya belum akan dijual pada bulan yang sama.

Informasi tersebut disampaikan oleh sumber internal Samsung kepada The Korea Times. Menurut sumber, produk yang akan diumumkan bulan depan itu bukan versi final atau preview.

"Kami mungkin memberikan sedikit informasi tentang ponsel Samsung di Samsung Developer Conference (SDC), pada November 2018. Namun, versi finalnya tidak akan ada di sana," kata sumber tersebut.

Samsung Developer Conference akan digelar pada 7 dan 8 November 2018 di San Francisco, Amerika Serikat (AS). Kemungkinan ada satu smartphone yang diumumkan di sana.

Samsung sendiri sejauh ini enggan memberikan pernyataan resmi tentang smartphone lipat tersebut. Produk Samsung ini diperkirakan akan menjadi smartphone lipat komersial pertama di dunia.

3 dari 3 halaman

Waktu Peluncuran

Samsung Galaxy Note 9 resmi meluncur di pasaran 24 Agustus 2018. Liputan6.com/ Aditya Eka Prawira

Informasi tentang waktu peluncuran smartphone lipat Samsung belum begitu banyak beredar. Berdasarkan informasi yang ada, produk itu akan meluncur pada kuartal I 2019.

Samsung dilaporkan ingin memisahkan roadmap peluncuran produk-produk utamanya, sehingga ingin memberi jarak waktu peluncuran antara Galaxy S10 dan smartphone lipatnya.

Samsung tampaknya tidak ingin keduanya saling berebut pasar dan memberikan dampak negatif terhadap penjualan.

Galaxy S10 sebagai perangkat flagship diperkirakan akan meluncur pada akhir Januari atau awal Februari, sedangkan smartphone lipat pada Maret 2018.

Menurut sejumlah laporan, perangkat lipat ini memiliki layar OLED 7 inci ketika sedang tidak dilipat. Kemudian ketika dilipat ukurannya menjadi 4,5 inci.

Adapun Samsung ingin menjadi pionir di pasar smartphone lipat, sehingga perusahaan berencana memamerkan perangkat tersebut lebih cepat dari waktu peluncuran.

Para vendor lain juga tengah mengeksplorasi peluang baru di pasar ini, termasuk Huawei, dan perangkat-perangkat serupa lainnya kemungkinan juga akan dirilis pada tahun depan.

(Din/Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Huawei menyalip raksasa smartphone AS Apple dalam penguasaan pangsa pasar smartphone global. Apple yang tadinya di posisi kedua, kini terdongkel di posisi ketiga, dengan Samsung masih di posisi teratas. Laporan tersebut sedikit meredam kegembiraan in...