Hadir Pekan Depan, Spesifikasi Huawei Watch GT Bocor

Huawei HQ — Device Laboratory milik Huawei di Beijing, Tiongkok. Liputan6.com/Andina Librianty

Liputan6.com, Jakarta - Huawei dilaporkan tidak sengaja telah mempublikasikan sejumlah informasi tentang smartwatch terbarunya, Watch GT. Smartwatch ini akan diumumkan pada 16 Oktober 2018.

Dikutip GSM Arena, Minggu (14/10/2018), Huawei disebut mencantumkan informasi Watch GT di situs resminya. Tak lama berselang, laman yang memuat informasi itu telah dihapus.

Kendati demikian, TechAndroids mengklaim sempat mengabadikan sejumlah gambar smartwatch tersebut. Selain itu, juga ada beberapa informasi penting lainnya.

Berdasakan data yang didapat, Watch GT memiliki layar sentuh AMOLED 1,39 inci dengan resolusi 454 x 454 piksel, prosesor Cortex-M4, dan baterai 420mAh. Smartwatch ini diklaim memiliki daya tahan baterai 30 hari dengan mode watch, dua pekan dengan penggunaan normal, dan 22 jam jika fitur GPS diaktifkan.

Selain itu, juga ada monitor detak jantung dan fitur tahan air dengan resistensi 5ATM. Jam ini memiliki berat 46 gram (tanpa tali), serta bezel berbahan keramik.

Huawei Watch GT memiliki fitur yang bisa melacak aktivitas dan tidur. Perangkat wearable ini dilengkapi GPS/GLONASS/Beidou/Galileo untuk menghasilkan penentuan posisi akurat. Menurut laporan, harga jual Watch GT akan berkisar 200 euro.

2 dari 2 halaman

Huawei Kejar Posisi 3 Besar di Pasar Smartphone Indonesia

Audio Laboratory milik Huawei (Foto: Huawei)

Terlepas dari smartwatch, Huawei kian agresif di pasar smartphone, termasuk Indonesia. Perusahaan asal Tiongkok itu menyatakan akan berusaha keras untuk menumbuhkan pangsa pasarnya di Tanah Air.

Huawei membidik posisi tiga besar di pasar smartphone Indonesia dalam waktu maksimal dua tahun lagi. Perusahaan meyakini bisa mencapai target tersebut dengan didukung jajaran produk terbaik dan strategi jitu.

Target ini diungkapkan oleh Deputy Country Director Huawei Device Indonesia, Lo Khing Seng. "Ambisi kami dalam jangka waktu menengah ini adalah bisa mengejar posisi nomor tiga di Indonesia, tapi untuk target tahun ini saya belum bisa sebut angkanya," tutur Lo Khing Seng, dalam sesi wawancara dengan sejumlah media di kantor Huawei di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Huawei pada pekan depan akan mengumumkan flagship barunya, Mate 20, di London, Inggris. Lo Khing Seng pun mengatakan, Huawei akan berusaha agar smartphone tersebut bisa meluncur di Indonesia.

(Din)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Huawei menyalip raksasa smartphone AS Apple dalam penguasaan pangsa pasar smartphone global. Apple yang tadinya di posisi kedua, kini terdongkel di posisi ketiga, dengan Samsung masih di posisi teratas. Laporan tersebut sedikit meredam kegembiraan in...