Sukses

Dianggap Merusak Generasi Muda, Kampung di Aceh Larang Penggunaan WiFi

Para aparatur setempat, menyebut WiFi dapat menimbulkan kerusakan bagi generasi muda, terutama anak-anak di bawah umur.

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Gampong Curee Baroh, Kecamatan Simpang Mamplam, Bireun, Aceh, menerapkan aturan yang 'mengerutkan dahi'. Kampung tersebut, ternyata melarang pemasangan WiFi.

Dikutip Dream, Minggu (24/11/2018), larangan itu dikeluarkan melalui Surat Pemberitahuan yang ditandatangani aparatur Gampong Curee Baroh pada Selasa, 13 November 2018.

Salah satu poin yang tertuang dalam surat tersebut yaitu meminta jaringan WiFi yang terpasang agar segera dicopot.

Para aparatur setempat, menyebut WiFi dapat menimbulkan kerusakan bagi generasi muda, terutama anak-anak di bawah umur.

"Karena WIFI sekarang sudah sangat merajalela, maka dengan ini sesuai dengan hasil keputusan rapat semua pemilik jaringan WIFI yang ada di Gampong Curee Baroh harus di non-aktifkan/dihentikan dengan segera," tulis surat itu.

Selain larangan tersebut, pejabat setempat juga mencantumkan larangan dan kekhawatiran terhadap peredaran sabu-sabu, ganja, dan sejenisnya di Curee Baroh.

Keuchik Gampong Curee Baroh, Helmiadi Mukhtaruddin, membenarkan larangan itu.

"Iya benar, kebijakan ini diambil berdasarkan hasil musyawarah bersama Tuha Peut dan Tuha Lapan beserta perangkat desa sebanyak 25 orang. Larangan WIFI ini berlaku untuk Curee Baroh, tetapi di luar Curee Baroh tidak sanggup kita tangani," kata Helmiadi.

2 dari 3 halaman

5 Tips agar Wi-Fi Kamu Aman dari Pembajakan

Sebagian besar dari kamu pasti memiliki Wi-Fi di rumah, atau modem yang di bawa ke mana-mana.

Ada beberapa kegunaan Wi-Fi seperti menghemat kuota, dan bisa berbagi akses dengan orang terdekat. Namun bagaimana jika orang asing iseng membajak Wi-Fi milik kamu?

Mereka tidak hanya dapat akses internet cuma-cuma. Lebih dari itu, mereka bisa mengintip hasil browsing dan data kamu. Tapi jangan khawatir, ada lima hal yang bisa kamu lakukan untuk mencegah itu terjadi, sebagaimana dikutip dari laman Telegraph, Rabu (19/7/2017). 1. Rutin Mengganti Password Wi-Fi

Ini adalah cara yang paling sederhana untuk mengamankan Wi-Fi. Kamu bisa melakukannya melalui pengaturan router. Biasanya, ada panduan untuk mengubah kata sandi di tiap router.

Pilihlah kata sandi yang mudah diingat, tapi cukup sulit dibajak. Lebih baik lagi menggunakan gabungan huruf kecil, kapital, dan angka. Meskipun agak merepotkan, tapi lebih baik mencegah daripada memperbaiki, bukan?

2. Cek Pengguna Wi-Fi

Setelah mengubah kata sandi Wi-Fi, beberapa pengaturan lain perlu dilihat. Di laman pengaturan, biasanya terdapat daftar siapa saja yang sedang menggunakan Wi-Fi kamu. Jika ada gawai asing, kamu perlu mewaspadainya.

3. Gunakan Aplikasi untuk Memantau

Ada tips tambahan, yaitu menggunakan aplikasi. Misalnya saja Fing yang tersedia untuk Android dan iOS. Untuk pengguna Windows bisa gunakan Acrylic Wi-Fi, sedangkan untuk macOS, gunakan Who Is On My Wi-Fi.

Semua aplikasi di atas tersedia secara gratis dan membantu kamu memantau jaringan Wi-Fi.

 

3 dari 3 halaman

Berikutnya

4. Update Router

Untuk meningkatkan keamanan, kamu juga perlu meng-update sistem operasi router. Pastikan router kamu menjalankan sistem operasi terbaru. Biasanya, tiap update akan menghadirkan peningkatan keamanan. Kamu bisa temukan caranya di buku panduan tiap router.

5. Instal VPN

Meskipun Virtual Private Network (VPN) tidak membantu sepenuhnya, setidaknya VPN menambah lapisan keamanan Wi-Fi. Kalaupun orang asing bisa menembus jaringan Wi-Fi, mereka membutuhkan waktu lebih lama untuk mengintip hasil browsing dan data kamu.

Sebagai catatan, jika kamu memasang VPN, hal ini akan menyebabkan sedikit penurunan kecepatan internet.

Reporter: Dream

Sumber: Dream.co.id

(Jek) 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: