Sukses

Unik, Robot Ini Bisa Dikendalikan Penyandang Disabilitas

Robot ini tak cuma bisa dioperasikan oleh mereka yang normal, tetapi juga membantu pekerjaan para disabilitas.

Liputan6.com, Jakarta - Sekarang, kafe atau restoran yang memperkerjakan robot sebagai pelayan itu adalah hal yang lumrah. Namun, jika ada robot yang dikendalikan oleh penyandang disabilitas, itu baru luar biasa.

Kafe dengan layanan robot ini ada di restoran di Tokyo, Jepang. Dikutip dari Next Shark, Rabu (5/12/2018), kafe tersebut bernama Dawn.

Sepuluh orang yang mengidap penyakit Amyotrophic Lateral Sclerosis (ALS) dan nyeri saraf belakang dipekerjakan di restoran itu.

Mereka mengoperasikan OriHime-D, robot berukuran 120 cm dari rumahnya untuk berkomunikasi, bergerak, dan memegang objek tertentu.

2 dari 5 halaman

Dibayar 1000 Yen

Setiap operator robot akan dibayar 1000 yen per jam. Robot ini juga bisa digunakan untuk menjaga anak-anak dan aktivitas lainnya,

Dawn (Diverse Avatar Working Network), juga merupakan kafe yang sama di film anime “Time of Eve” yang dirilis pada 2008. Di film itu, manusia dan robot saling berinteraksi.

3 dari 5 halaman

Kerja Sama Beberapa Perusahaan

Kafe ini berlokasi di Distrik Akasaka, Jepang. Dibuat atas kerja sama Ory, All Nippon Airways (ANA),  Nippon Foundation, dan Avatar Robotic Consultative Association (ARCA).

Sekadar informasi, kafe ini dibuka pada 26 November 2018. Sayangnya, masa operasional kafe bersifat sementara dan akan berhenti pada 7 Desember 2018.

 

4 dari 5 halaman

Ada Juga Restoran yang Pakai Robot untuk Masak Burger

Sebelumnya, ada juga restoran bernama Creator di San Fransisco, yang memberikan pengalaman robotik bagi pecinta hamburger.

Bermodal enam dolar saja atau setara Rp 84 ribu pada kurs saat ini, pengunjung restoran dapat menikmati menu hamburger yang pembuatannya memakai mesin robot.

Tentunya, robot tidak selalu seperti manusia, melainkan dalam bentuk mesin yang dibuat melalui proses yang cukup lama, yaitu 8 tahun. Mesin itu memiliki panjang 14 meter dan terdiri dari 7 ribu komponen.

5 dari 5 halaman

Proses Pembuatan Burger

Proses pembuatan burgernya adalah dengan memasukkan bahan seperti roti burger, tomat, dan aneka saus, ke dalam saluran-saluran yang tersedia.

Pelanggan pun bisa meracik sendiri hamburger lewat aplikasi. Mesin robot dari Creator bisa membuat 120 hamburger per jam.

Ternyata, salah satu pendiri Creator adalah lulusan fisika dari Universitas California (UC) Santa Barbara. Pria bernama Alex Vardakostas itu berhasil didukung Google Ventures dan para investor lain.

Bila ingin berkunjung, restoran robot ini akan resmi beroperasi pada 27 mendatang di San Fransisco dan berlokasi Folsom Street.

Reporter: Arie Dwi Budiawati

Sumber: Dream.co.id

(Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: