Sukses

Begini Cara Remaja Masa Kini Atasi Kecanduan Smartphone

Kalangan Generasi Z atau mereka yang lahir di pertengahan 90an hingga 2000an, mulai mengganti smartphone mereka dengan ponsel flip.

Liputan6.com, Jakarta - Kalangan anak muda di Amerika Serikat saat ini sedang dilanda tren terbaru, dimana beberapa dari mereka mulai meninggalkan smartphone.

Berdasarkan laporan New York Post via Merdeka.com, Minggu (9/12/2018), kalangan Generasi Z atau mereka yang lahir di pertengahan 90an hingga 2000an, mulai mengganti smartphone mereka dengan ponsel flip.

Ini dikarenakan para remaja mulai merasakan depresi dan masalah kecemasan, yang berujung membuat mereka sulit tidur atau insomnia.

Kondisi tersebut semakin diperburuk dengan penggunaan smartphone yang intens di dalam keseharian.

Diketahui, beberapa merek ponsel flip yang populer dipakai adalah Alcatel 2051 serta Pantech Breeze 4.

 

2 dari 3 halaman

Smartphone Lekat dengan Media Sosial

Kondisi tersebut terjadi akibat tingginya harga smartphone di Jepang.

Hal ini cukup masuk akal, karena penggunaan smartphone lekat dengan pemakaian media sosial, yang dipenuhi oleh iklan tertarget yang membuat para remaja merasa 'diteror'.

Selain itu, keberadaan lokasi kita akan bisa dilacak oleh deretan aplikasi yang digunakan.

Penggunaan ponsel akan mengurangi rasa cemas ini pasalnya penggunaan media sosial jadi lebih minim.

Tak hanya itu, pelacakan lokasi pun kini tak akan bisa dilakukan karena tidak adanya GPS di ponsel lawas.

 

3 dari 3 halaman

Mulai Ganti Smartphone dengan Ponsel Flip

ponsel flip. foto: cnet

Salah satu remaja yang mulai mengganti smartphone-nya dengan ponsel flip adalah Wyatt Joslyn.

Dia membeli ponsel Samsung di eBay beberapa waktu lalu, dan sudah tidak lagi menggunakan smartphone miliknya.

"Melihat banyaknya gangguan ketika menggunakan smartphone, kini saya semakin lebih percaya diri dan nyaman dengan menggunakan ponsel flip," ungkap Joslyn.

Reporter: Indra Cahya

Sumber: Merdeka.com

(Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini :