Java Adalah Bahasa Pemrograman, Penyuka Teknologi Wajib Tahu

Liputan6.com, Jakarta Di era globalisasi saat ini, banyak teknologi menjadi salah satu kebutuhan yang sangat penting bagi masyarakat. Perkembangan teknologi sangat membantu dalam mempermudah pekerjaan dan memenuhi kebutuhan akses para penggunanya.

Perkembangan teknologi yang semakin canggih dan efisien tak hanya dibutuhkan oleh kalangan perusahaan, tetapi juga dari kalangan masyarakat. Hingga akhirnya muncul berbagai inovasi-inovasi di bidang teknologi agar mempermudah kinerja dalam kegiatan sehari-hari.

Salah satu teknologi yang sangat dibutuhkan adalah Java. Apa itu Java? Berikut pengertian java yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (17/1/2019).

2 dari 5 halaman

Pengertian Java dari Berbagai Sumber

Hi-tech Asia (5) — Ilustrasi kemajuan teknologi Korea Selatan. (Sumber Wikimedia Commons)

Java adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di berbagai komputer, termasuk telepon genggam. Java dikembangkan oleh suatu perusahaan bernama Sun Microsystem. Bahasa ini awalnya dibuat oleh James Gosling yang saat ini merupakan bagian dari Oracle yang dirilis pada tahun 1955.

Java adalah nama untuk sekumpulan teknologi yang membuat dan menjalankan perangkat lunak pada komputer standalone atau pada lingkungan jaringan. Java adalah bahasa yang berorientasi objek untuk pengembangan aplikasi mandiri, aplikasi berbasis internet, aplikasi untuk perangkat cerdas yang mampu berkomunikasi melalui internet.

Menurut Java.com, Java adalah platform komputasi yang pertamakali dirilis oleh perusahaan Sun Microsystem. Beberapa aplikasi dan situs web bahkan memerlukan Java agar dapat digunakan dan berfungsi setiap hari.

Menurut Wikipedia, Java adalah bahasa pemograman yang banyak mengadopsi sintaksis yang terdapat pada C dan C++ namun dengan sintaksis model objek yang lebih sederhana serta dukungan rutin-rutin aras bawah yang minimal.

Jadi secara umum, Java adalah bahasa berorientasi objek (OOP) yaitu cara ampuh dalam pengorganisasian dan pengembangan perangkat lunak.

3 dari 5 halaman

Java Menggunakan 3 Lapis Pengamanan

Dalam hal keamanan, Java sendiri memiliki tiga model lapis keamanan. Tiga model pengamanan atau Three-Layer Security Model tersebut antara lain:

1. Bytecode Verifer

Bytecode Verifer adalah membaca bytecode sebelum dijalankan dan menjamin bahwa bytecode memenuhi aturan dasar dari bahasa Java.

2. Class Loader

Class Loader yaitu menangani pemuatan kelas Java ke iruntime interpreter.

3. Manajer Keamanan

Manajer Keamanan yakni menangani keamanan tingkat aplikasi dengan mengendalikan apakah program berhak mengakses sumber seperti sistem file, port jaringan, proses eksternal dan sistem windows.

4 dari 5 halaman

Kelebihan Menggunakan Java

Ilustrasi menjaga keamanan data — Seiringnya teknologi berkembang, tingkat kegunaan smartphone pun terus meningkat. Walaupun begitu, masih saja ada pencurian data

Java adalah salah satu program yang banyak digunakan oleh para penggunanya dan tentu memiliki kelebihan. Kelebihan-kelebihan yang dimiliki Java, antara lain:

1. Multiplatform, kelebihan utama dari Java yakni dapat dijalankan di beberapa sistem operasi komputer yang berbeda-beda. Dengan kelebihan ini, pemrograman dapat dijalankan di atas beberapa platform tanpa adanya perubahan.

2. Mudah dikembangkan.

3. Memudahkan dalam menyusun script karena hal ini sangat membantu sekali khususnya bagi para pemula untuk belajar dan mengembangkan aplikasi menggunakan bahasa pemrograman Java.

4. OOP atau Object Oriented Programming di mana Java berorientasi pada objek-objek yang saling berhubungan.

5. Java memiliki library (kumpulan program-program yang disertakan dalam pemrograman Java) yang lengkap sehingga memudahkan pemrograman menjadi lebih mudah. Kelengkapan yang dimiliki library menjadikan bertambahnya karya komunitas Java.

6. Bergaya C++. Memiliki bahasa C++ membuat menarik banyak pemrogram C++ untuk pindah ke Java. Universitas-universitas di Amerika Serikat juga mulai berpindah dengan mengajarkan Java kepada murid-murid yang baru karena lebih mudah dipahami oleh murid dan dapat berguna juga bagi mereka yang bukan mengambil jurusan komputer.

7. Pengumpulan Sampah Otomatis atau Garbage Collector yaitu berfungsi mendelokasi memori yang tidak diperlukan. Kita tidak lagi dibebani urusan korupsi memori.

8. Dinamis. Sifat dinamis dari bahasa pemrograman Java ini sangat erat kaitannya dengan kemampuan dari bahasa pemrograman Java yang sangat mudah untuk dikembangkan. Struktur kodenya bisa dengan mudah dimodifikasi dan dikembangkan, sesuai dengan kebutuhan dari user.

5 dari 5 halaman

Kekurangan dari Java

Dunia teknologi — Ilustrasi gadget. (Doc: BBC)

Tak hanya memiliki kelebihan, Java juga memiliki kekurangan walaupun memiliki banyak pengguna di dunia. Kekurangan Java antara lain sebagai berikut:

1. Java memiliki slogan 'Tulis sekali, jalankan di manapun'. Nyatanya masih ada beberapa hal yang tidak kompatibel antara platform satu dengan platform lain.

2. Mudah didekompilasi atau reverse-engineer.

3. Penggunaan memori yang banyak. Biasanya ini bukan merupakan masalah bagi pihak yang menggunakan teknologi terbaru (karena trend memori terpasang makin murah), tetapi menjadi masalah bagi mereka yang masih harus berkutat dengan mesin komputer berumur lebih dari 4 tahun. Namun, masalah memori ini juga tidak dialami oleh semua pengguna aplikasi Java.

Demikian penjelasan tentang Java. Saat ini Java menjadi salah satu bahasa pemrograman yang paling banyak digunakan di dunia. Ini membuktikan bagaimana Java dapat membantu para penggunanya untuk mempermudah pengembangan aplikasi.

Semoga dengan penjelasan singkat artikel di atas dapat membantumu memahami Java dan tertarik untuk menggunakan salah satu bahasa pemrograman yang terkenal dan populer saat ini, serta dapat menambah wawasan dan pengetahuan dalam hal tekonologi.

Reporter: Loudia Mahartika