Sukses

Akun Pengguna Google Plus Bakal Ditutup 2 April

Penutupan layanan Google Plus ini lebih cepat dari yang direncanakan. Awalnya, Google berencana menghentikan layanan ini pada Agustus 2019.

Liputan6.com, Jakarta - Google secara perlahan akan menutup jejaring sosial miliknya, Google+ (Google Plus). Proses penutupan ini akan dimulai dengan menutup akun pengguna konsumennya pada April 2019.

Dilansir Phone Arena, Kamis (31/1/2019), penutupan layanan Google Plus ini lebih cepat dari yang direncanakan. Awalnya, Google berencana menghentikan layanan ini pada Agustus 2019.

Penutupan akun pengguna akan dilakukan pada 2 April 2019. Kemudian, beberapa fitur akan diberhentikan mulai awal pekan depan.

Oleh sebab itu, pengguna Google Plus mulai 4 Februari tidak akan lagi bisa membuat profile, page, komunitas, atau acara melalui layanan tersebut.

Selain itu, tombol sign in juga akan berhenti bekerja. Pengguna tidak akan lagi bisa masuk ke Google Plus menggunakan metode tersebut.

Untuk sementara waktu, pengguna bisa mengakses layanan melalui tombol sign in akun Google, Gmail.

2 dari 3 halaman

Penghapusan Fitur-fitur Lain

Fitur lain yang akan dihentikan dari blogger pada 4 Februari dan berbagai situs web lain pada 7 Maret, adalah kemampuan untuk berkomentar menggunakan akun Google Plus.

Semua komentar yang dibuat di berbagai situs web akan dihapus mulai 2 April 2019.

Kemudian pada tanggal yang sama, semua akun Google Plus dan laman yang dibuat oleh pengguna konsumen akan dihapus.

Hal ini termasuk foto dan video dari Album Archive Google Plus. Pengguna bisa mengunduh dan menyimpan semua konten, tapi hanya sampai 2 April 2019.

Namun, semua foto dan video yang dicadangkan di Google Photos tidak akan dihapus.

3 dari 3 halaman

Tak Berlaku untuk G Suite

Proses pnutupan ini tidak berlaku untuk konsumen G Suite.

Semua akun Google Plus untuk G Suite akan tetap aktif, dan Google tengah merencanakan peluncuran desain baru dengan berbagai fitur dalam beberapa bulan mendatang.

Google Plus untuk G Suite diperuntukkan bagi penguna bisnis, seperti perusahaan dan organisasi.

(Din/Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: