Liputan6.com, Jakarta - Para vendor meyakini perangkat lipat sebagai peluang baru di pasar smartphone, tapi Apple belum menunjukkan rencana untuk mengumumkan smartphone tersebut. Hal ini pun membuat khawatir salah satu pendiri Apple, Steve Wozniak.
Dilansir Phone Arena, Kamis (28/2/2019), Wozniak dalam sebuah wawancara dengan Bloomberg, mengatakan Apple telah memimpin dalam waktu yang sangat lama di sejumlah area seperti Touch ID, facial ID, dan proses pembayaran yang mudah dengan ponsel.
Beberapa ada yang beranggapan Apple memimpin tren smartphone all screen atau layar penuh, dengan peluncuran iPhone X pada 2017.
Advertisement
Baca Juga
Kendati demikian, Wozniak melihat Apple terlambat dalam beberapa segmen tertentu. Salah satunya yang paling terlihat adalah di segmen smartphone lipat.
Ia mengatakan sangat ingin memiliki smartphone lipat, dan itu juga merupakan teknologi yang paling menonjol saat ini.
"Apple belum menjadi pemimpin di beberapa area seperti ponsel lipat, dan itu mengkhawatirkan karena saya sangat menginginkan sebuah ponsel lipat," ungkap Wozniak.
Sejauh ini, yang sudah mengumumkan smartphone lipat untuk konsumen adalah Samsung dan Huawei. Apple sendiri dilaporkan sedang menyiapkan produk serupa, tapi kemungkinan baru akan dirilis pada 2020.
Meski Apple belum akan mengumumkan smartphone lipat pada tahun ini, Wozniak tetap optimistis dengan kesuksesan perusahaan di masa depan. Ia menilai Apple selalu mengerjakan segala hal secara rahasia, dan biasanya akan memberikan kejutan besar nantinya.
Samsung Hadirkan Galaxy Fold
Samsung membuat kejutan besar di acara Galaxy Unpacked 2019 di San Francisco, Amerika Serikat, pada 20 Februari 2019. Pasalnya selain merilis Galaxy S10 series, vendor smartphone Korea Selatan ini juga resmi mengumumkan smartphone layar lipat perdananya.
Perangkat tersebut diberi nama Galaxy Fold. Galaxy Fold menampilkan teknologi layar Infinity Flex 7,3 inci pertama di dunia yang bisa dilipat.
Kehadiran smartphone ini dinilai akan semakin menunjang kebutuhan hiburan pengguna. Khususnya untuk menonton video, bermain gim, dan beragam aktivitas lainnya.
Presiden dan CEO Divisi Komunikasi IT & Mobile Samsung Electronics, DJ Koh, mengatakan, "Samsung menciptakan Galaxy Fold untuk mereka yang ingin merasakan apa yang dapat dilakukan oleh perangkat lipat premium, di luar batasan smartphone konvensional."
(Din/Ysl)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Advertisement