Sukses

Bikin Konsumen Makin Nyaman, Gojek Rilis 2 Fitur Keamanan

Gojek menghadirkan dua fitur keamanan yang diklaimnya sebagai bentuk gerakan anti kekerasan di industri ride hailing.

Liputan6.com, Jakarta - Gojek kembali merilis fitur baru. Kali ini, penyedia layanan on-demand berbasis aplikasi tersebut menghadirkan dua fitur keamanan, yang diklaimnya sekaligus sebagai bentuk gerakan anti kekerasan, termasuk mencegah pelecehan seksual.

Aplikasi Gojek saat ini telah dilengkapi fitur Share Trip (Bagikan Trip) dan Emergency Darurat (Emergency Hotline). Melalui fitur Bagikan Perjalanan ini, pengguna dapat membagikan informasi berupa lokasi penjemputan dan pengantaran, informasi mengenai driver dan kendaraannya, status perjalanan dan estimasi waktu tempuh, hingga jalur yang dipilih driver dalam perjalanan.

Peluncuran fitur keamanan baru Gojek. Liputan6.com/Andina Librianty

Peluncuran fitur keamanan baru Gojek. Liputan6.com/Andina Librianty

Semua informasi tersebut bisa dibagikan oleh pengguna ke orang-orang terdekatnya melalui SMS, Messenger, WhatsApp, atau LINE.

Sementara itu, fitur Tombol Darurat dapat digunakan untuk melaporkan dengan cepat situasi darurat yang terjadi selama perjalanan. Setelah laporan diverifikasi, Gojek akan segera menugaskan unit darurat untuk menangani laporan tersebut.

Untuk tahap awal, tombol darurat ini baru akan tersedia pada layanan Go-Car di wilayah Jabodetabek. Setelahnya baru diimplementasikan secara nasional.

"Kedua fitur baru ini dihadirkan untuk menambah kamanan dan kenyamanan para konsumen, sekaligus mitra kami. Fitur-fitur ini sekaligus merupakan bentuk peran aktif kami mencegah kekerasan terjadi," ungkap Chief Corporate Affair Gojek, Nila Marita, di kantor pusat Gojek di kawasan Jakarta, Jumat (15/3/2019).

 

2 dari 2 halaman

Mengurangi Kekhawatiran Orang Terdekat

Kantor Gojek di Kawasan Kemang, Jakarta. Liputan6.com/Mochamad Wahyu Hidayat

Ditambahkan Global Head of Transport Gojek, Radityo Wibowo, kehadiran kedua fitur baru ini diharapkan tidak hanya membuat konsumen lebih aman, tapi juga mengurangi kekhawatiran orang-orang terdekat mereka.

Pasalnya, kini konsumen bisa membagikan lokasi mereka secara realtime ketika sedang menggunakan jasa transportasi Gojek.

"Lokasi konsumen sekarang bisa dibagikan ke berbagai layanan seperti WhatsApp, dan datanya juga realtime sesuai pergerakan driver," sambungnya.

Mengenai Tombol Darurat, panggilan konsumen nantinya akan diteruskan ke unit darurat yang anggotanya terdiri dari ratusan orang dari internal Gojek. "Mereka juga berkoordinasi dengan kepolisian dan ambulance," tutur Radityo.

(Din/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: