Liputan6.com, Jakarta - Samsung Galaxy S10 Plus adalah salah satu smartphone premium yang menjadi incaran para pecinta gadget dan fotografi. Smartphone ini memiliki tiga kamera utama yang dibekali kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) yang mampu memaksimalkan hasil foto.
Konfigurasi dari tiga kamera utama tersebut masing-masing beresoulsi 16 MP (ultra wide-angle), 12MP (wide-angle) dengan dual aperture f/1.5-2.4 yang mampu menangkap gambar pada sudut 77 derajat, serta kamera 12MP telefoto dengan OIS dan 2x optical zoom.
Tak cuma jago mengabadikan momen di luar ruangan dan dalam ruangan dengan kondisi cahaya stabil, kamera tersebut juga andal di malam hari atau kondisi cahaya rendah.
Advertisement
Baca Juga
Semua itu berkat sokongan AI, yang salah satunya berfungsi untuk meningkatkan kualitas kamera. Teknologi ini antara lain hadir melalui fitur Scene Optimizer yang bisa mengenali adegan pengambilan gambar lebih akurat.
Kamera utama Galaxy S10 Plus juga dibekali fitur Super Night Shot, fungsi dari Night Scene mode yang mampu memotret, menyimpan, dan menggabungkan hingga 17 bidikan menjadi satu hasil foto.
Ketika kamu menggunakan salah satu dari tiga kamera Galaxy S10 Plus pada malam hari, perangkat akan mengenali tingkat cahaya rendah dan memotret 7 foto dalam 2-3 detik untuk mengompres menjadi satu foto tunggal.
Jika dalam kondisi stabil atau menggunakan tripod, kamera secara otomatis akan membidik hingga 17 foto antara 30 dan 40 detik untuk menghasilkan satu foto malam hari yang memukau.
Untuk membuktikan kemampuannya, Tekno Liputan6.com mencoba menaklukkan malam Jakarta dengan memaksimalkan kamera utama Samsung Galaxy S10 Plus. Berikut hasil foto-fotonya:
Â
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Hasil Foto dengan Fitur Zoom
Kami pun mencoba memotret di malam hari dengan menggunakan fitur zoom. Yuk, lihat hasil fotonya:
Advertisement
Ultra Wide
Tak lupa, Tekno Liputan6.com pun mengambil foto di malam hari dengan fitur ultra wide: