Sukses

Pelanggan Berbayar Spotify Tembus 100 Juta

Peningkatan ini didukung dengan diluncurkannya Spotify di India.

Liputan6.com, Jakarta - Spotify baru saja mengumumkan keberhasilannya dengan mencapai 217 juta pengguna secara keseluruhan.

Jika dipecah, 117 juta diantaranya merupakan pengguna gratis, dan 100 juta pengguna sisanya merupakan pelanggan berbayar.

Dilansir Engadget pada Jumat (3/5/2019), peningkatan ini didukung dengan diluncurkannya Spotify di India.

Selain itu, itu aplikasi streaming musik ini juga sudah mulai membangun audiensinya di negara tersebut.

Perusahaan asal Swedia itu juga mengatakan bahwa lebih dari satu juta pengguna mendaftar pada tiap minggu pertama, angka yang lebih dari dua kali lipat juga didapatkan dalam empat minggu berikutnya.

Sayangnya, meskipun angka berikut terus naik, Spotify tidak bisa mengubah keberhasilannya menjadi sebuah keuntungan.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

2 dari 2 halaman

Belum Bisa Untung

Perusahaan ini dilaporkan kehilangan 142 juta hingga 158 juta Euro setiap kuartalnya.

Angka itu benar-benar terlihat buruk jika dibandingkan dengan keuntungan yang didapat pada bulan Desember 2018, di mana jumlahnya sekitar 442 juta Euro.

Spotify memang tidak memikirkan untuk mendapatkan keuntungan yang besar dalam waktu dekat, tapi mereka berharap untuk memperkuat keberadaannya pada pasar musik internasional.

Perusahaan ini juga melihat peluang pada podcasting sebagai cara menopang masa depan bisnisnya, hal ini dikarenakan podcast mempunyai harga yang murah dan penggemar khusus.

Meskipun baru saja membeli Anchor dan Gimlet, Spotify telah melihat pendapatan keuntungan dari podcast eksklusif yang didukung oleh iklan yang meningkat, dengan akan lebih banyak yang berlangganan.

(Shintya Alfian/Jek)