Liputan6.com, Malang - Smartphone kini dilengkapi dengan kamera yang kemampuannya tidak kalah dengan kamera profesional. Bahkan, kehadiran smartphone yang memiliki kamera mumpuni bisa dipakai untuk memotret model sekali pun.
Salah satunya adalah Oppo Reno 10x Zoom, yang memiliki tiga lensa berbeda, guna memantapkan hasil foto. Ketiga lensa yang dimaksud adalah lensa 48MP dengan bukaan lebar, lensa wide-angle, hingga lensa telephoto yang bisa dipakai untuk zoom hingga 10x.
Hanya dengan sebuah smartphone, hasil foto dengan model pun akan layak dipajang di media sosial. Meski kamera smartphone sudah mumpuni, memotret model butuh sejumlah trik agar hasilnya seperti hasil foto fotografer profesional.
Advertisement
Baca Juga
Dalam acara Media Experience Oppo Reno 10x Zoom, di Malang, Jawa Timur, Tekno Liputan6.com berkesempatan mendapatkan coaching photography session dengan fotografer terkemuka, Rio Motret.
Namanya sudah tak asing lagi, pasalnya Rio kerap menjepret deretan nama selebritas terkenal. Rio Motret pun memberikan sejumlah tips dan trik untuk memotret model menggunakan smartphone, agar hasilnya seperti karya fotografer profesional. Apa saja?
1. Arahkan gaya model
Rio mengatakan, tips pertama saat hendak memotret model adalah fotografer harus mampu mengarahkan gaya model.
Hal ini dilakukan agar hasil foto bisa mendapatkan angle yang sempurna. "Selain itu, tanpa arahan gaya, model biasanya akan bingung hendak bergaya seperti apa," kata Rio Motret, Kamis (18/7/2019).
Untuk itu, hal pertama yang mesti dilakukan adalah fotografer tidak boleh malu mengarahkan gaya si model.
2. Pilihan warna baju model
Dalam sebuah sesi foto, terutama di tempat wisata yang ramai, gaya berpakaian model perlu diatur.
"Pemilihan baju itu penting banget, saat sedang ada di tempat yang ceria, pakaian yang dipilih juga harus ceria. Hindari warna hitam dan pilih warna putih atau pastel agar tetap netral," kata Rio Motret.
Selain itu, make up atau riasan wajah si model juga perlu diperhatikan agar hasil foto lebih sempurna.
Cahaya dan Latar Belakang Foto
3. Memastikan Wajah Model Terkena Cahaya
Rio Motret mengatakan, salah satu hal terpenting yang harus dilakukan adalah mengarahkan wajah model agar tetap terkena cahaya. Dengan begitu, wajah model bisa lebih glowing dan tidak gelap, seperti foto di bawah ini.
"Kalau di tempat yang ada cahaya matahari, pastikan agar wajah model mengarah ke cahaya matahari. Karena, kalau model menunduk, bayangan wajahnya terlihat," kata Rio Motret.
Untuk itu, menurut Rio, wajah model perlu lebih mendongak ke arah cahaya matahari saat hendak difoto.
4. Perhatikan Latar Belakang Foto
Agar hasil foto lebih sempurna dan tidak bocor dengan penampakan benda-benda atau orang yang lalu lalang di tempat wisata, fotografer perlu memperhatikan latar belakang foto.
Pastikan agar segala penghalang bisa ditutupi dengan berbagai teknik.
Advertisement
Pakai Mode Zoom dan Portrait
5. Penggunaan Zoom
Rio Motret mengatakan, salah satu hal yang dapat dilakukan agar latar belakang foto bebas dari gangguan benda atau orang lalu lalang adalah dengan memakai mode zoom pada smartphone.
Khusus untuk Oppo Reno 10x Zoom, kata Rio Motret, dibekali dengan kemampuan zoom digital hingga 10x. Hal ini akan sangat membantu saat memotret model, agar bagian latarnya bebas dari gangguan.
"Untuk foto di tempat yang ramai dan minim cahaya matahari, kita bisa menggunakan mode zoom 6x atau 10x kali pada Reno 10x Zoom," kata Rio Motret.
6. Penggunaan Mode Portrait
Rio Motret mengatakan, di smartphone Reno 10x Zoom juga dibekali dengan kemampuan portrait atau memfoto dengan latar bokeh.
Mode ini juga bisa dimanfaatkan saat memfoto model. Tujuannya adalah agar latar belakang foto terbebas dari gangguan dan fokus pada muka dan badan model.
Dengan begitu, hasil foto bisa lebih artistik dan layak diunggah ke media sosial.
7. Saat kondisi minim cahaya
Salah satu tantangan dalam memotret model adalah kondisi minim cahaya atau malam hari. Namun ada trik yang bisa dilakukan, yakni penggunaan mode Malam di Oppo Reno 10x Zoom.
Saat memotret dengan mode malam pun, model perlu diarahkan agar wajah atau sosoknya terpapar sedikit cahaya. Selanjutnya, fotografer bisa menjepret model sesuai gaya yang diarahkan.
Namun, untuk memoto dengan mode malam, fotografer harus memegang smartphone dengan stabil selama beberapa detik. Jika goyang, hasil foto pun akan ngeblur.
(Tin/Isk)
Advertisement