Liputan6.com, Jakarta - Puluhan anak muda di wilayah Jabodetabek mengikuti serangkaian kegiatan tentang bagaimana membangun startup dari nol dari para pelaku dan pakar di bidangnya.
Dalam kegiatan bertajuk Startup Weekend Indonesia itu, Sinar Mas Land menjadi tuan rumah. Selama tiga hari, para anak muda itu mendapatkan pengalaman membangun sebuah perusahaan digital yang dimulai dari membentuk tim, brainstorming, idea pitching, hingga presentasi di depan investor dengan bimbingan mentor.
Advertisement
Baca Juga
"Pesertanya macam-macam dari berbagai latar belakang, seperti developer, desainer, wirausaha, freelancer, dan pelajar. Mereka dibimbing untuk melewati fase-fase pembentukan startup," ujar Irawan Harahap, Digital Hub Project Leader dari Sinar Mas Land, Kamis (29/8/2019).
Fase tersebut dimulai dari pembentukan tim, brainstorming gagasan, hingga persiapan peluncuran produk. Selama fase ini, mereka akan didampingi mentor yang memberikan ilmu dan pengetahuan terkait pengembangan perusahaan dan penetrasi pasar.
Untuk menjamin kualitas dan kredibilitas program, Startup Weekend Indonesia menghadirkan berbagai nama besar di bidang teknologi digital dan dunia startup sebagai panel juri maupun tim ahli.
Â
Dukungan Startup, Institusi dan Korporasi
Beberapa perusahaan startup, institusi dan korporasi telah melibatkan timnya di acara ini, antara lain Kemkominfo, BEKRAF, Gojek, Bukalapak, Tokopedia, Telkomsel, Sinar Mas Land, Bukopin, Kata.ai, Jojonomic, dan Sirclo.
Acara ini juga merupakan hasil kolaborasi dengan Kumpul dan Techstars, sebuah platform pengembangan startup yang bertujuan untuk mendorong proses pengembangan startup agar dapat menyelesaikan isu-isu strategis di Indonesia.
"Techstars sendiri adalah salah satu pemegang lisensi program Startup Weekend dari Google for Startup, sehingga program ini secara global turut didukung oleh Google for Startups," tutur Irawan.
Menghadirkan komunitas startup di suatu kawasan, menurut Irawan, sama seperti mengembangkan ekosistem digital secara masif dan global dan mempersiapkan 'Silicon Valley'-nya Indonesia yang akan hadir di Digital Hub BSD pada 2020 mendatang.
(Pramita Tristiawati/Why)
Advertisement