Platform Urun Dana Santara Raih ISO 27001:2013 Terkait Sistem Keamanan

Liputan6.com, Jakarta - Setelah mendapatkan izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), layanan urun dana buatan anak bangsa, Santara, baru-baru ini meraih sertifikasi ISO 27001:2013. Sertifikasi ini menekankan pada standar sistem keamanan manajemen informasi dalam sebuah operasional bisnis.

Sebagai informasi, standar ini telah banyak diterapkan oleh berbagai perusahaan di dunia, khususnya dalam rangka implementasi manajemen keamanan informasi atas data perusahaan.

Sertifkasi ISO 27001:2013 yang diraih Santara merupakan hasil dari proses yang cukup panjang setelah proses audit oleh SAI Global, sebuah perusahaan multinasional auditor ISO yang dikenal sangat ketat dalam melakukan proses sertifikasi.

Avesena Reza selaku Direktur Utama PT Santara Daya Inspiratama mengungkap Santara secara resmi mendapatkan sertifkat ISO 27001:2013 dengan nomor ITGOV40203 pada tanggal 21 November 2019, .

"Dengan diraihnya sertifikasi ISO27001:2013, Santara akan terus berusaha untuk memberikan layanan yang semakin baik, aman, dan robust--baik secara platform maupun operasional” ujar Reza melalui keterangannya, Selasa (26/11/2019).

Ia menilai sertifikasi ISO 27001:2013 ini sangat penting dalam membangun kepercayaan dari berbagai pihak yang berkepentingan.

"Sebagai perusahaan yang akan mengolah banyak data, hal ini akan menjadi tolak ukur seberapa secure penerapan sistem keamanan data dan informasi di suatu platfrom," ucap Reza.

2 dari 2 halaman

Lolos Percobaan Pembobolan

Avesena Reza selaku Direktur Utama PT Santara Daya Inspiratama — Avesena Reza, Direktur Utama PT Santara Daya Inspiratama. Dok: Santara

Salah satu uji keamanan paling krusial yang dilakukan Santara adalah penetration test, atau percobaan pembobolan dari berbagai sisi. Sistem pada aplikasi dan website Santara diklaim berhasil lolos dari tes tersebut.

“Kami menyadari bahwa dalam operasional bisnis Santara, keamanan data pribadi pengguna, hingga keamanan akses data lainnya adalah prioritas utama,” Reza menambahkan.

Dalam waktu dekat, dikabarkan akan ada banyak penerbit baru yang siap menawarkan sahamnya di Santara. Terkait rumor itu, Reza menyatakan bahwa saat ini platform-nya siap untuk menerima lonjakan pengguna dan transaksi pembelian saham penerbit.

"Bagi teman-teman yang ingin menjadi pemodal maupun penerbit saham di Santara, tak perlu ragu bisa langsung download aplikasi Santara, buat akun, dan mencoba fitur yang telah kami buat sesederhana mungkin untuk digunakan,” tutupnya.

(Isk/Ysl)