Liputan6.com, Jakarta - CEO Facebook Mark Zuckerberg kehilangan kekayaannya sebesar USD 4,1 miliar atau setara Rp 59 miliar hanya dalam satu hari.
Pria 35 tahun ini kehilangan kekayaannya karena nilai saham Facebook turun gara-gara ketakutan publik atas virus corona. Demikian menurut laman Forbes.
Advertisement
Baca Juga
Mengutip Business Insider, Rabu (11/3/2020), penurunan kekayaan Mark Zuckerberg ini merupakan yang terbesar dalam daftar kekayaan miliarder Forbes pada pekan lalu.
Dalam laporan disebutkan, investor mungkin mewaspadai ketergantungan Facebook pada sektor-sektor yang terdampak virus corona paling parah. Misalnya sektor perjalanan, ritel, barang yang dikemas konsumen, dan hiburan untuk pendapatan iklannya.
Menurut analis Needham Laura Martin, keempat industri di atas menyumbang antara 30-45 persen dari total pendapatan Facebook.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Menolak Berkomentar
Perwakilan Facebook untuk Mark Zuckerberg tidak memberikan respons untuk memberikan permintaan komentar atas kekayaan sang CEO.
Sekadar informasi, Forbes memperkirakan kekayaan Mark Zuckerberg sekarang mencapai USD 64,2 miliar. Dari angka itu, 13 persen sahamnya di Facebook merupakan kontributor utama kekayaannya.
Advertisement
Kekayaan Bos Amazon Juga Turun
Untuk diketahui, Zuckerberg mendirikan Facebook ketika masih berkuliah di Harvard pada 2004.
Selama satu pekan terakhir, nilai saham Facebook anjlok 7 persen pada penutupan pasar hari Senin.
Tidak hanya Mark Zuckerberg yang keyaaannya turun. CEO Amazon Jeff Bezos juga kehilangan USD 18 miliar kekayaannya dalam sebulan terakhir.
(Tin/Why)