Liputan6.com, Jakarta - Baru-baru ini, pihak Pentagon merilis tiga video singkat yang mendokumentasikan interaksi Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) dengan benda terbang tak dikenal (Unidentified Flying Objects, UFO).
Hingga saat ini, video tersebut masih dirahasiakan keberadaanya karena ditakutkan akan memperlihatkan "kemampuan atau sistem yang sensitif."
Namun sekarang, video tersebut sudah muncul di internet dan tersedia secara gratis untuk ditonton oleh warga internet.
Advertisement
Baca Juga
Dikutip dari ABC News via IGN, Kamis (30/4/2020), pertemuan atau interaksi dengan UFO ini terjadi pada 2004 dan 2015, dan sempat bocor ke publik pada 2007 dan 2017.
Departemen Pertahanan mengklaim, video ini dirilis ke publik untuk menjernihkan spekulasi dan dugaan tentang kabar interaksi tersebut.
Pentagon declassifies three previously leaked top secret U.S. Navy videos of "unexplained aerial phenomena"—and that some believe could show UFOs. https://t.co/SgE0JDGtej pic.twitter.com/yhv8ZBDR0p
— ABC News (@ABC) April 27, 2020
Tidak Ingin Pakai Istilah UFO
Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, pihak Departemen Pertahanan pun berusaha keras untuk tidak menggunakan istilah UFO. Mereka mengacu untuk menggunakan istilah anomali fenomena udara yang tidak dikenal.
Dari video, banyak yang percaya ini sebagai tanda alien (makhluk luar angkasa) itu benar-benar ada. Entah itu alien atau bukan, informasi ini sudah ada di area publik sekarang.
(Ysl/Isk)
Advertisement