Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Informatika membuka peluang beasiswa pelatihan online Digital Talent Scholarship (DTS) 2020 Batch 2.
Total, ada 15.200 kuota beasiswa pelatihan online yang disediakan dalam beasiswa ini.
Advertisement
Baca Juga
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan SDM Kemkominfo Basuki Yusuf Iskandar mengatakan, pelatihan ini ditujukan untuk menyiapkan sumber daya manusia dalam mendukung transformasi digital di Indonesia menuju Industri 4.0.
"Melalui Program DTS 2020 Online Academy, Kemkominfo memberikan beasiswa pelatihan dan sertifikasi bagi peserta terpilih untuk meningkatkan keterampilan di bidang teknologi informasi dan komunikasi," kata Basuki, sebagaimana dikutip dari keterangan resmi Kemkominfo, Rabu (13/5/2020).
Ia menyebut, pandemi Covid-19 tidak menjadi penghalang meningkatkan kapasitas sumber daya manusia bidang TIK karena proses belajar dilakukan dari rumah.
Mengutip data World Economic Forum, Basuki menyebutkan, proyeksi kebutuhan tenaga kerja bidang TIK secara global mencapai 600 ribu orang setiap tahun.
Kebutuhan Tenaga TIK di Indonesia
Ia mengatakan, di masa transformasi digital seperti saat ini, kebutuhan tenaga kerja TIK sebesar 323.662 orang. Apalagi, kini pasar ekonomi digital Indonesia sangat tinggi.
Untuk itu, guna menyambut era ekonomi digital yang kian bertumbuh, tenaga kerja di bidang TIK juga perlu ditingkatkan.
Basuki menambahkan, pembukaan Online Academy Batch 2 merupakan upaya pemerintah membuka kesempatan bagi masyarakat untuk mengikuti pelatihan selama masa pandemi.
"Batch 1 sudah dimulai pada minggu kedua April dan sebagian pelatihan masih berlangsung. Batch 2 dibuka bagi mereka yang kemarin tidak lolos di tahap pertama," katanya.
Mereka yang sudah diterima dan mendapat pelatihan pada Batch 1 tidak diperbolehkan untuk mengikuti pelatihan lagi di Batch 2.
Advertisement
8 Tema Pilihan
Basuki mengatakan, Online Academy Batch 2 digelar dengan dukungan perusahaan teknologi global seperti Dicoding, Facebook, Google, Microsoft dan Progate.
Terdapat 8 tema pelatihan dalam Program DTS 2020 Online Academy Batch 2, yaitu Associate Cloud Engineer (Google), Digital Skills (Microsoft), Android Developer (Dicoding), iOS Developer (Dicoding), Augmented Reality (Dicoding), Programming: HTML, CSS, Javascript (Progate), Digital Entrepreneurship (Google), dan Digital Entrepreneurship (Facebook).
"Pendaftaran sudah dibuka sejak tanggal 12 Mei 2020 sampai 31 Mei 2020. Pelatihan akan dimulai minggu kedua bulan Juni 2020," tutur Basuki.
Menurut Kepala Badan Litbang SDM, seluruh pelatihan Terbuka untuk penyandang difabel.
Ia menegaskan, program itu dapat diikuti secara gratis tanpa dipungut biaya apa pun. Tahun ini Program DTS ditargetkan menjangkau 60 ribu orang peserta dari seluruh Indonesia.
Selain Online Academy, dalam Program DTS terdapat Fresh Graduate Academy, Vocational School Graduate Academy, Coding Teacher Academy, dan Thematic Academy.
(Tin/Why)