Liputan6.com, Jakarta - Amazon Games akhirnya meluncurkan gim pertama besutannya yang diberi judul Crucible. Sebelumnya, studio ini lebih banyak menggarap gim kecil untuk mobile platform, hingga akhirnya mencoba peruntungan gim AAA di PC.
Dikutip dari Screen Rant, Senin (25/5/2020), Crucible merupakan gim strategi dengan gaya bermain third-person shooter. Gim ini mengusung gameplay serupa Overwatch yang dipadukan dengan gim MOBA seperti League of Legends.
Hal itu ditunjukkan dengan beragam karakter yang masing-masing memiliki kemampuan maupun gaya bermain berbeda. Nantinya, para karakter yang dipanggil Hunters tersebut akan bermain untuk menyelesaikan sejumlah objektif tergantung mode permainan.
Advertisement
Baca Juga
Crucible sendiri sudah tersedia di Steam dan dapat diunduh secara gratis. Meski mengusung gameplay mirip dengan gim serupa, ada beberapa perbedaan yang dihadirkan di gim ini.
Salah satunya adalah para pemain diberi kemampuan untuk memilih muatan termasuk kemampuan yang digunakan para Hunters sebelum berperang. Jadi, pemain dimungkinkan untuk melakukan personalisasi karakter mereka sejak awal, alih-alih di tengah pertarungan.
Amazon Games mengumumkan pra musim untuk Crucible akan berlangsung selama delapan minggu ke depan. Untuk tahap awal, pemain yang mendaftar sebelum 1 Juni akan mendapatkan 1.000 koin kredit yang dapat digunakan dalam permainan.
Kredit itu dapat digunakan untuk membeli Pre-Season Battle Pass atau sejumlah item kustomisasi lain. Kendati demikian, mengingat Crucible baru saja rilis masih perlu menunggu apakah gim ini akan menuai respons positif atau negatif dari publik.
Amazon Siapkan Platform Streaming Gim Pesaing Google Stadia
Sebelumnya, Amazon dikabarkan tengah mengembangkan platform streaming gim yang akan bersaing dengan Google Stadia dan Nvidia GeForce. Informasi ini diketahui orang yang diungkap oleh orang yang mengerti soal rencana tersebut.
Dikutip dari GSM Arena, Minggu (5/4/2020), Amazon akan memanfaatkan teknologi cloud computing yang dimilikinya. Selain itu, perusahaan juga berencana menawarkan layanan yang berbeda di pasar gim saat ini.
Dari laporan itu diketahui pula platform ini dipanggil dengan nama Project Tempo. Amazon juga disebut bekerja sama dengan Twitch untuk membuat platform ini lebih interaktif.
Meski belum mengetahui pasti soal rencana ini, Amazon sebenarnya diketahui sedang mengembangkan gim berjudul Crucible sejak 2014. Selain gim itu, perusahaan juga berencana menghadirkan gim berjudul New World.
Kedua gim ini seharusnya rilis bulan lalu, tapi mengingat kondisi saat ini, perusahaan lantas menundanya. Laporan terakhir menyebut gim ini akan diperkenalkan pada Mei 2020.
Untuk itu, tidak tertutup kemungkinan Amazon berencana memperkenalkan gim ini bersama platform yang sedang dikembangkannya itu. Hanya untuk memastikannya, masih perlu menunggu informasi dari perusahaan.Â
Advertisement
Imbas Virus Corona, Amazon Bakal Rekrut 100 Ribu Pekerja untuk Penuhi Lonjakan Pesanan
Terlepas dari laporan tersebut, Amazon sebelumnya mengatakan akan merekrut 100 ribu pekerja gudang dan pengiriman di Amerika Serikat (AS) untuk menangani lonjakan pesanan online.
Peningkatan ini disebabkan banyak konsumen beralih ke layanan online untuk memenuhi kebutuhan mereka terkait kekhawatiran penyebaran Covid-19 (virus Corona).
Seperti Amazon, jaringan supermarket AS Albertrons, Kroger, dan Raley's juga mencari karyawan baru untuk bagian staf yang sibuk dan memenuhi pesanan online.
Perusahaan-perusahaan itu beralih kepada orang-orang yang sebelumnya bekerja di bisnis restoran, travel, dan hiburan, yang disebut sedang mencari pekerjaan disebabkan penyebaran virus Corona.
"Kami ingin orang-orang tahu bahwa kami menyambut mereka di tim kami sampai semuanya kembali normal, dan kembali ke pekerjaan mereka sebelumnya," tulis Amazon di dalam unggahan blog perusahaan, seperti dikutip dari Reuters, Selasa (17/3/2020).
(Dam/Why)