Ekspansi ke Pekanbaru dan Yogyakarta, Didimax Gelontorkan Rp 30 Miliar

Liputan6.com, Jakarta - Setelah sukses membuka kantor cabang di Makassar, Didimax kembali mengepakkan sayapnya ke Pekanbaru dan Yogyakarta dengan nilai investasi Rp 30 miliar.

Direktur Utama Didimax, R. Andrie Gunawan Sanjaya, mengatakan dengan kehadiran dua kantor baru ini pelayanan terhadap para nasabah dapat terus meningkat, serta memberikan edukasi terkait investasi trading forex kepada masyarakat luas.

Andrie menuturkan, sesuai dengan visi perusahaan menjadi broker forex terbesar, Didimax akan terus meningkatkan profesionalisme agar dapat memberikan layanan terbaik.

Oleh sebab itu, perusahaan penyedia platform trading forex ini turut menyediakan sejumlah fasilitas, mulai dari area konsultasi hingga ruang edukasi.

Ruangan tersebut dapat digunakan masyarakat untuk berkonsultasi atau mengikut kelas edukasi seputar trading forex.

2 dari 3 halaman

Mengenal Investasi Trading Forex

Broker merupakan salah satu istilah yang sangat umum dalam trading forex. Jika kamu tidak asing lagi dengan trading forex, tentu tidak juga merasa asing dengan istilah yang satu ini.

Trading Forex adalah perdagangan mata uang dari berbagai negara dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan.

Investasi di trading forex sendiri menjanjikan potensi keuntungan besar, tapi risiko yang harus dihadapi juga tak kalah besar.

Untuk meminimalisir risiko tersebut, masyarakat bisa mengawali dengan memilih broker forex terpercaya.

Didimax mengklaim merupakan perusahaan broker forex terpercaya yang menawarkan layanan trading yang disertai dengan layanan edukasi untuk pemula hingga mahir.

3 dari 3 halaman

Keunggulan Didimax

Persib Bandung disponsori broker forex Didimax (ist)

Melalui Didimax, trader tak perlu membuang banyak waktu untuk urusan deposit dan penarikan dana.

Untuk proses ini, klien juga tak perlu khawatir lantaran hanya perlu waktu 20 menit. Selain itu, trader tidak dikenakan biaya tambahan yang dibebankan kepada para klien.

Didimax juga menawarkan spread dan komisi rendah. Spread ini tentu sangat berpengaruh pada pendapatan trading. Semakin besar spread dan komisi yang dibebankan kepada trader, maka akan mengurangi keuntungannya.

(Isk/Ysl)